Rabu 30 Mar 2022 03:26 WIB

LPI Dompet Dhuafa LuncurkanProgram Peningkatan Kompetensi Pedagogi Guru di Kamboja

Program diharapkan dapat menjadi wadah mengasah kemampuan para guru madrasah

Ekselensia System Development (ESD) yang berada di bawah naungan Lembaga Pengembangan Insani Dompet Dhuafa (LPI DD) menghelat Peluncuran Program Peningkatan Kompetensi Pedagogi Guru Madrasah di Kamboja.
Foto: LPI Dompet Dhuafa
Ekselensia System Development (ESD) yang berada di bawah naungan Lembaga Pengembangan Insani Dompet Dhuafa (LPI DD) menghelat Peluncuran Program Peningkatan Kompetensi Pedagogi Guru Madrasah di Kamboja.

REPUBLIKA.CO.ID, PHNOM PENH -- Ekselensia System Development (ESD) yang berada di bawah naungan Lembaga Pengembangan Insani Dompet Dhuafa (LPI DD) menghelat Peluncuran Program Peningkatan Kompetensi Pedagogi Guru Madrasah di Kamboja yang dilaksanakan luring dan daring pada Sabtu (26/3/2022) lalu. Peluncuran program ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama Dompet Dhuafa dengan Youth Network for Community Development (YNCD) sejak 2019. 

Menurut Zayd Sayfullah, Manager Departemen ESD, ada tiga tujuan pelaksanaan program yakni mengembangkan konsep pendidikan sekolah efektif untuk masyarakat marginal, mewujudkan tata kelola sekolah efektif, dan membentuk pendidik dan tenaga kependidikan profesional dan berdedikasi.

“Selama program berlangsung, kami membekali para fasilitator dengan ragam materi pendukung dan dikemas dalam bentuk pelatihan-pelatihan untuk guru dan kepala sekolah. Setelah itu, implementasi program dengan didampingi fasilitator. Kami yakin kompetensi pedagogi guru meningkat  sehingga kualitas sekolah juga lebih baik,” ujar Zayd di hadapan guru serta stakeholder madrasah di Kamboja, seperti dalam siaran persnya.

Zayd menambahkan, Program Peningkatan Kompetensi Pedagogi Guru Madrasah diharapkan dapat menjadi wadah mengasah kemampuan para guru madrasah ibtidaiyah dan tsanawiyah di Kamboja. “Kami berusaha menempatkan Fasilitator Program kompetensi sebagai MASTER Shifu (Mentor, motivAtor, hipnoterapiST, trainER, Supervisor coacH, InoVator dan edUkator),” jelasnya.

Rahmadsa bin Sulaiman, Kepala Madrasah An Nikmah Al Islamiyah Rokapopram Kamboja, menyampaikan keinginannya agar para guru yang belum mendapatkan dukungan pelatihan bisa mendapatkan pendampingan, terutama pendampingan sekolah spesifik pada aspek peningkatan kompetensi pedagogi guru. Ia juga menghaturkan terima kasih kepada ESD LPI DD karena telah membuat program kompetensi guru di Kamboja.

“Alhamdulillah, saya mewakili masyarakat Kampung Rokapopram 1, khususnya Mahad An Nikmah Al Islamiyah Rokapopram, sangat berterima kasih dan sangat bangga adanya program peningkatan kompetensi pedagogi guru,” ungkapnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement