REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anak usaha PT Pertamina (Persero) di sektor aviasai, PT Pelita Air Services (PAS) siap melayani rute komersial. Saat ini PAS sudah mendatangkan 2 unit pesawat jenis Airbus A320 pada 11 April lalu.
Corporate Secretary PAS Umbar Ibnu Hasan menjelaskan nantinya PAS akan membuka rute yang utamanya ke destinasi wisata dan bisnis. Rencananya, PAS akan lebih dulu membuka rute ke Bali dan Surabaya.
"Saat ini kami masih dalam proses persiapan dan perizinan," ujar Umar kepada Republika.co.id, Ahad (17/4/2022).
Umar menjelaskan proses perizinan saat ini masih berproses. PAS berkomitmen untuk mengikuti semua aturan dan tata kelola yang berlaku. "Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari semua pihak terutama Departemen Perhubungan RI," tambah Umar.
Umar menjelaskan, segera saat PAS mengantongi izin terbang komersil, maka PAS akan segera membuka layanan rute seperti yang direncanakan.
"Penerbangan perdana komersial berjadwal akan dimulai pada kesempatan pertama setelah seluruh proses sertifikasi di Departemen Perhubungan RI telah selesai," ujar Umar.
Vice President Corporate Communications PT Pertamina (Persero), Fajriyah Usman menjelaskan sebagai pemegang saham, Pertamina mendorong Pelita Air Service untuk meningkatkan kinerjanya melalui berbagai langkah bisnis dalam rangka mengembangkan transportasi udara melalui layanan regular yang akan mendukung konektivitas antar wilayah Indonesia.
“Pertamina mendukung aksi korporasi Pelita Air Service, agar terus tumbuh dengan kinerja terbaik,” ucap Fajriyah.
Diharapkan babak baru Pelita Air ini dapat memberikan kontribusi besar terhadap industri penerbangan Indonesia dan memberikan warna baru dalam ekosistem penerbangan Indonesia.