Senin 18 Apr 2022 23:58 WIB

Dishub Kaltim Operasikan Semua Armada Antisipasi Mudik Lebaran

Pemprov Kaltim memaksimalkan semua armada yang ada.

Rep: ANTARA/ Red: Fuji Pratiwi
Mudik (Ilustrasi). Pemprov Kaltim tahun ini siap untuk mengoperasikan semua armada termasuk kendaraan angkutan umum untuk mengantisipasi kebutuhan selama mudik Lebaran.
Foto: ANTARA/Asep Fathulrahman
Mudik (Ilustrasi). Pemprov Kaltim tahun ini siap untuk mengoperasikan semua armada termasuk kendaraan angkutan umum untuk mengantisipasi kebutuhan selama mudik Lebaran.

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Kepala Dinas Perhubungan Kalimantan Timur Arih Franata Filifus Sembiring menyebutkan Pemprov Kaltim tahun ini siap untuk mengoperasikan semua armada termasuk kendaraan angkutan umum untuk mengantisipasi kebutuhan selama mudik Lebaran.

"Jadi mudik tahun ini kami memaksimalkan semua armada yang ada," kata Arih Sembiring di Samarinda, Senin (18/4/2022).

Baca Juga

Dia mengatakan, sepekan yang lalu dirinya telah melakukan ramp check di Balikpapan dan semua transportasi terutama taksi rata-rata telah kembali beroperasi seperti saat sebelum pandemi Covid-19. "Mencapai 80 persen dari armada yang ada. Sedangkan 20 persen lainnya tidak bisa bergerak mungkin karena sedang di bengkel," terangnya.

Lanjut Sembiring, terdapat tiga sisi yang diperiksa dalam ramp check. Pertama sisi administrasi, kedua sisi fisik kendaraan dan ketiga sarana penunjang.

Sementara untuk kuota, pihaknya tidak membatasi jumlah penumpang yang ingin menggunakan angkutan umum, khususnya untuk mudik Lebaran. "Rencananya kita tidak membatasi angka. Begitu penuh, berangkat. Jadi sifatnya lebih kejar bola. Jangan sampai ada masyarakat yang kekurangan armada mudik Lebaran kali ini di semua terminal," harapnya.

Kadishub juga menambahkan ketentuan lain untuk mudik menggunakan angkutan umum ialah tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) serta memeriksa kesehatan para pengemudi. "Kemarin saya temukan beberapa supir ada yang usia 60. Nah kalau mengangkut antar kota harus segera dievaluasi," tegasnya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement