REPUBLIKA.CO.ID,CIKAMPEK--Petugas menutup arus lalu lintas yang keluar gerbang Tol Cikampek, Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat, dan mengalihkan arus lalu lintas ke Tol Purbaleunyi di KM 66, pada Jumat sore hingga petang.
Upaya tersebut dilakukan karena kepadatan kendaraan hingga mengakibatkan kemacetan yang cukup panjang di dalam jalan Tol Jakarta-Cikampek menuju keluar gerbang tol.
Diperkirakan, kepadatan arus lalu lintas menuju gerbang tol Cikampek itu mencapai lebih dari 3 kilometer. Sehingga, petugas mengalihkan ke jalur selatan ke jalan Tol Purbaleunyi.
Pengalihan arus lalu lintas dilakukan tepat di jalan tol Jakarta-Cikampek KM 66, dengan menutup jalur menuju gerbang Tol Cikampek dan mengalihkan ke jalan Tol Purbaleunyi.
Kemudian, pemudik yang melintasi jalur selatan bisa keluar di gerbang Tol Cileunyi untuk melintasi Nagreg.
Selain mengalihkan ke jalan Tol Purbaleunyi, kendaraan yang sudah terlanjur melewati jalan Tol Jakarta KM 66 dialihkan petugas ke jalur tengah atau Sadang.
Selama beberapa menit, petugas melakukan buka tutup selepas gerbang Tol Cikampek, yakni menutup jalur menujur jalur Pantura dan mengalihkannya ke jalur tengah, melewati Sadang-Kalijati-Subang-Cikamurang.
Sebelum melakukan pengalihan ke jalur tengah dan selatan, petugas sudah melakukan buka tutup di pertigaan Mutiara. Tetapi, masih tetap terjadi kepadatan di jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Dengan demikian, arus lalu lintas dialihkan ke jalur selatan melalui jalan Tol Purbalenyi dan ke jalur tengah, dengan melewati Sadang.Akibat pengalihan arus itu, gerbang Tol Cikampek nampak kosong atau tidak dilintasi satupun kendaraan, selama beberapa menit.