REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Ash Shomad milik Yayasan Bahtera Maju Indonesia (YBMI) melaksanakan program bersih-bersih masjid di wilayah Kecamatan Panongan, Tangerang, Banten. Dilansir dari Antara, pada bulan Ramadhan tahun ini, target masjid yang dibersihkan sebanyak 30 masjid dan hingga Sabtu (23/4/2012), sudah rampung 28 masjid yang dibersihkan.
Ketua Pembina YBMI/DKM Masjid Ash Shomad, Budi Karya Sumadi, mengatakan, target 30 masjid di Bulan Ramadhan ini akan tercapai dan akan dilanjutkan setelah Ramadhan, dengan wilayah lebih luas dan jumlah masjid lebih banyak.
“Dalam program ini kami bekerja sama dengan YPP/SCTV/Indosiar, agar model ini tersiar luas dan menjadi contoh atau role model bagi DKM masjid lain,” ujar Budi.
Program bersih-bersih masjid bertujuan agar masjid-masjid di Indonesia kondisinya bersih, tidak kumuh, sehingga menjadi nyaman bagi jamaah dan tidak menjadi medium penularan berbagai penyakit, termasuk Covid-19. Pembersihan masjid, kata dia dilakukan secara menyeluruh, baik di sisi eksterior maupun interiornya. Baik itu halaman, teras, dinding-dinding, lantai, karpet, tempat wudu, sampai toilet, dan ruang marbot.
"Program ini melibatkan marbot masjid setempat dan para pemuda sekitar.
Masjid Ash Shomad terletak di dalam Kawasan pinggir Citralandand Raya, Kelurahan Ciakar, Panongan, Tangerang, Banten. Selain program bersih-bersih masjid, selama Ramadhan Ash Shomad juga telah membagikan dua ribu paket bingkisan untuk masyarakat sekitar yang membutuhkan dan para korban terdampak Covid-19," kata dia.
Masjid yang baru diresmikan pada 11 Maret 2022 oleh Bupati Tangerang dan Ketua Pembina YBMI ini telah menggelar shalat Jumat, salat tarawih, pembagian tajil, vaksinasi, penyediaan air minum gratis, latihan setir mobil gratis, dan peringatan hari-hari besar Islam seperti Isra Miraj dan Nuzulul Quran.
"Setelah Ramadhan, Ash Shomad juga akan menjalankan banyak program lagi seperti pemberdayaan ekonomi umat, pelatihan digital, kursus bahasa, dan lainnya," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika