REPUBLIKA.CO.ID, VILLARREAL -- Presiden Villarreal Fernando Roig Negueroles turut bereaksi usai timnya ditaklukkan Liverpool pada leg kedua semifinal Liga Champions. Wakil Spanyol ini kalah 2-3 dari the Reds di Estadio de la Ceramica, Rabu (4/5) dini hari WIB.
Dengan demikian, the Yellow Submarine gagal melaju ke final. Negueroles bangga melihat perjuangan pasukannya. Namun pada saat yang sama, ia mengkritisi keputusan wasit Danny Makkelie.
Ia menilai pengadil asal Belanda itu membuat sejumlah keputusan yang keliru. Salah satunya ketika kiper kubu tamu, Alisson Becker menjatuhkan Giovani Lo Celso di area terlarang. Makkelie tidak melihat momen tersebut sebagai sebuah pelanggaran.
"Wasit sangat buruk. Selalu menguntungkan mereka," kata Fernando Roig, dikutip dari Marca.
Ia menegaskan tidak sedang mencari alasan. Ia tetap mengakui kedigdayaan lawan. Menurutnya, Liverpool lebih unggul dan bisa saja mencetak lebih banyak gol.
Namun, penguasaha berusia 74 tahun ini mencoba berbicara apa adanya. Ia menilai Makkelie tidak layak memimpin pertandingan seperti ini. Ada banyak contoh lain yang ia tunjukkan sebagai gambaran kinerja buruk sang pengadil.
"Terdapat tiga pelanggaran di dekat kotak penalti pada babak pertama. Bola mati sangat penting, dan kami tidak mendapatkannya," ujar Fernando Roig.
Apa pun itu, ia tetap angkat jempol melihat perjuangan timnya. Mereka seakan melampaui batas. Villarreal berada di semifinal lewat sebuah petualangan menakjubkan.
Skuad polesan Unai Emery menyingkirkan Juventus pada babak 16 besar. Kemudian di fase perempat final, giliran Bayern Muenchen ditaklukkan skuad Kapal Selam Kuning.
"Saya tidak kesal, saya bangga bisa sejauh ini, tapi wasitnya, sangat buruk," tutur Fernando Roig, mempertegas penilaiannya atas kinerja Danny Makkelie.