Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah (kedua kiri), Direktur Wholesale & International Service Bogi Witjaksono (kiri), Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Heri Supriadi (tengah), Direktur Human Capital Management Afriwandi (kedua kanan), dan Direktur Strategic Portfolio Budi Setyawan Wijaya (kanan) berbincang usai mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2021 PT Telkom Indonesia di Jakarta, Jumat (27/5/2022). Pemegang saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp 14,86 triliun atau setara 60 persen dari laba bersih perseroan tahun buku 2021, sedangkan 40 persen atau Rp 9,9 triliun akan digunakan sebagai laba ditahan dan digunakan untuk pengembangan usaha perseroan di bidang digital connectivity serta digital services, di antaranya penguatan data center dan kapabilitas cloud. (FOTO : ANTARA FOTO/Fauzan)
Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah (tengah), didampingi (kiri-kanan) Direktur Digital Business Muhamad Fajrin Rasyid, Direktur Consumer Service FM Venusiana R, Direktur Enterprise & Business Service Edi Witjara, Direktur Wholesale & International Service Bogi Witjaksono, Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Heri Supriadi, Direktur Human Capital Management Afriwandi, Direktur Strategic Portfolio Budi Setyawan Wijaya, Direktur Network & IT Solution Herlan Wijanarko berfoto bersama usai melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2021 PT Telkom Indonesia di Jakarta, Jumat (27/5/2022). Pemegang saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp 14,86 triliun atau setara 60 persen dari laba bersih perseroan tahun buku 2021, sedangkan 40 persen atau Rp 9,9 triliun akan digunakan sebagai laba ditahan dan digunakan untuk pengembangan usaha perseroan di bidang digital connectivity serta digital services, di antaranya penguatan data center dan kapabilitas cloud. (FOTO : ANTARA FOTO/Fauzan)
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk menyepakati pembagian dividen sebesar Rp 14,86 triliun. (FOTO : Telkom)
Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah (tengah), Direktur Wholesale & International Service Bogi Witjaksono (kiri), Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Heri Supriadi (kanan) menjawab pertanyaan wartawan usai melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2021 PT Telkom Indonesia di Jakarta, Jumat (27/5/2022). Pemegang saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp 14,86 triliun atau setara 60 persen dari laba bersih perseroan tahun buku 2021, sedangkan 40 persen atau Rp 9,9 triliun akan digunakan sebagai laba ditahan dan digunakan untuk pengembangan usaha perseroan di bidang digital connectivity serta digital services, di antaranya penguatan data center dan kapabilitas cloud. (FOTO : ANTARA FOTO/Fauzan)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk menyepakati pembagian dividen sebesar Rp 14,86 triliun. Jumlah tersebut setara dengan 60 persen dari laba bersih Perseroan untuk tahun buku 2021.
"Dengan besaran tersebut, dividen yang akan diterima pemegang saham adalah Rp 149,97 per saham. Pembayaran dividen tahun buku 2021 akan dilakukan selambat-lambatnya 1 Juli 2022," kata Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, Jumat (27/5).
Rasio pembagian dividen tahun ini lebih kecil dibanding beberapa tahun terakhir yang mencapai di atas 80 persen. Pada 2021, rasio dividen TLKM mencapai 80 persen dari laba bersih atau sejumlah Rp 16,4 triliun. Lalu pada 2020, rasio dividen Perseroan mencapai 81,78 persen dari laba bersih atau Rp 15,26 triliun.
sumber : Antara Foto
Advertisement