REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL — Grup K-pop BTS mendominasi bagan musik di seluruh dunia dengan album baru mereka Proof. BTS membuat comeback yang telah lama ditunggu-tunggu dengan album antologi mereka Proof dan judul lagu utama “Yet to Come (The Most Beautiful Moment)” pada Jumat (10/6/2022).
Dalam beberapa jam setelah dirilis, baik album maupun lagunya melesat ke puncak tangga lagu iTunes di banyak negara di seluruh dunia. “Yet to Come (The Most Beautiful Moment)” terpantau telah mencapai posisi No. 1 di tangga lagu iTunes Top Songs di setidaknya 97 wilayah yang berbeda, termasuk Amerika Serikat, Kanada, Australia, Prancis, Spanyol, Jerman, dan Denmark. Sementara itu, Proof telah mencapai posisi No. 1 di tangga lagu iTunes Top Albums di setidaknya 65 wilayah yang berbeda, termasuk Amerika Serikat, Jepang, Swedia, Polandia, Italia, dan Belanda.
BTS akan merilis penampilan pertama mereka "Yet to Come (The Most Beautiful Moment)" melalui saluran YouTube resmi mereka pada 13 Juni 2022. Selain itu, mereka akan menampilkan lagu itu di sejumlah acara musik lokal mulai 16 Juni 2022.
Di sisi lain, BTS sekali lagi menjadi penjual dua juta album hanya dalam satu hari. Menurut Hanteo Chart, album Proof telah terjual lebih dari 2,15 juta kopi.
Hal yang paling menonjol dari pencapaian ini adalah tidak jauh dari rekor penjualan minggu pertama tertinggi kedua BTS dengan 2,27 juta kopi, yang mereka capai dengan album mereka BE (Deluxe Edition). Rekor ini hanya dikalahkan oleh album Map of the Soul: 7 BTS yang terjual 3,3 juta kopi pada pekan pertama.
Setelah pertama kali menjadi “penjual jutaan” pada 2016 dengan album penuh kedua mereka WINGS, BTS secara konsisten menjual lebih dari 1,13 juta kopi dengan masing-masing album mereka selama enam tahun terakhir. Album antologi terbaru BTS, Proof, menampilkan kompilasi dari judul lagu grup sebelumnya, berbagai lagu solo dan unit, versi demo, lagu yang belum pernah dirilis, serta tiga lagu baru, yaitu “Yet To Come (The Most Beautiful Moment)”, “Run BTS,” dan “For Youth”.
Ikuti Whatsapp Channel Republika