Selasa 21 Jun 2022 09:32 WIB

Masih Potensial, Edukasi Jadi Kunci Investasi Kripto

Pakar menilai investasi aset kripto masih berpeluang untuk tumbuh

Rep: Novita Intan/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Uang kripto (ilustrasi). Investasi aset kripto dinilai masih potensial meski mengalami penurunan dalam beberapa waktu terakhir. Dibutuhkan edukasi kepada para pelaku dalam ekosistem maupun masyarakat secara luas untuk menjaga kesinambungan bisnis kripto.
Foto: Pixabay
Uang kripto (ilustrasi). Investasi aset kripto dinilai masih potensial meski mengalami penurunan dalam beberapa waktu terakhir. Dibutuhkan edukasi kepada para pelaku dalam ekosistem maupun masyarakat secara luas untuk menjaga kesinambungan bisnis kripto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Investasi aset kripto dinilai masih potensial meski mengalami penurunan dalam beberapa waktu terakhir. Dibutuhkan edukasi kepada para pelaku dalam ekosistem maupun masyarakat secara luas untuk menjaga kesinambungan bisnis kripto.

International PR Lead Toko Crypto Anindita Sekar Jati mengatakan saat ini adalah waktu yang tepat bagi para miners maupun investor untuk memupuk ilmu tentang kripto lewat kegiatan edukasi. Dia berharap seminar edukasi dapat menjadi support system bagi orang-orang yang terlibat dalam dunia kripto. 

"Komunitas seperti All Time Mining akan memiliki peran yang sangat besar. Artinya investor akan memiliki kedewasaan dan kebijakan dalam mengelola investasi," ujarnya dalam keterangan tulis, Senin (20/6/2022).

Menurutnya seminar edukasi seperti yang dilakukan oleh All Time Mining merupakan salah satu agenda penting baik bagi para miners maupun investor kripto. Apalagi Toko Crypto turut memfasilitasi edukasi ini di fasilitas miliknya yaitu T-HUB Patal Senayan by Toko Crypto.

Sementara itu Chief Marketing Officer All Time Mining Keith menambahkan aset kripto berpotensi menjadi faktor yang membantu mempersempit gap antar generasi terutama di antara generasi milenial serta gen z, maupun generasi mendatang. Dia menilai investasi aset kripto masih memiliki peluang untuk tumbuh.

"Cryptomining adalah potensi besar dalam mengakumulasi passive income terutama untuk anak-anak muda yang berkarir bidang lifestyle dan industri kreatif seperti saya, maupun orang-orang yang tidak punya waktu untuk memiliki pekerjaan sampingan atau berwirausaha," ucapnya.

Komisaris All Time Mining Prathama Nugraha Tjoeng menambahkan dunia kripto sebenarnya sedang terus bertumbuh. Hanya saja, kripto tengah memasuki fase atau siklus yang turun, yang sebenarnya sudah terjadi beberapa kali. Namun dalam nilai investasi, kripto akan tetap naik dan tetap bisa kembali.

"Dunia kripto itu berbasis komunitas. Kalau kita lihat ke belakang saat 2008 akhir, BTC yang bisa dibilang cryptocurrency pertama di dunia, diperkuat dan dibangun oleh komunitas. Itu pun pertumbuhannya tidak selalu mulus dan ada scam juga," ucapnya.

Direktur All Time Mining Christopher Vittorio Simon menambahkan kondisi bear market juga bisa menguntungkan. Dia menyebut, waktu seperti ini merupakan momentum yang tepat mengumpulkan koin-koin yang diprediksi memiliki nilai yang bagus.

Selain itu, Vitto dan rekan-rekan lainnya di All Time Mining juga menilai, adanya regulasi adalah sesuatu yang bagus, yang dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi komunitas kripto. Artinya pemerintah memiliki perhatian untuk meregulasi aset kripto, sehingga bisa menjadi instrumen yang cukup menjanjikan.

"Di Eropa yang tadinya kripto ilegal, kini sudah boleh diversifikasi aset berupa kripto. Jadi kalau mau investasi aset di luat emas, kripto sudah boleh. Di Indonesia pun sudah ada aturan pajak mining dan pajak trading. Jadi diregulasi tidak selalu buruk. Diregulasi artinya bisa lebih sustain," ucapnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement