REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dengan biaya hidup yang meningkat, masyarakat didorong mengatur lemari es mereka dengan benar demi menghemat pengeluaran untuk makanan. John Stirzaker dari NetVoucherCodes.co.uk mengatakan, cara Anda menyimpan makanan akan berdampak pada berapa lama mereka bertahan dan berapa banyak energi yang digunakan kulkas.
"Area lemari es yang berbeda memiliki suhu yang berbeda, penting untuk menyimpan makanan kita sesuai dengan itu," ujar Stirzaker, seperti dilansir laman Express, Rabu (22/6/2022).
Stirzaker merekomendasikan untuk menyimpan makanan mentah di bagian terdingin. Produk susu sebaiknya diletakkan di tengah dan bumbu di pintu kulkas.
"Saya pikir salah satu kesalahan terbesar yang kita semua lakukan adalah menyimpan susu di pintu kulkas," ungkapnya.
Sepertinya pintu kulkas merupakan tempat yang paling jelas untuk menyimpan susu, namun suhu di sana berubah setiap kali pintu kulkas dibuka-tutup. Berikut adalah tips mengatur lemari es:
1. Pindahkan susu dari pintu
Sebagian besar pengguna kulkas menyimpan susu dan produk susu lainnya di rak pintu. Padahal, ini adalah bagian terhangat dari lemari es.
Suhunya akan terganggu setiap kali Anda membuka dan menutup pintu sehingga bahan makanan seperti keju tidak boleh disimpan di sana. Sebagai gantinya, gunakan pintu untuk menyimpan bumbu dan saus. Simpan produk susu di rak tengah.
2. Simpan telur dengan produk susu
Banyak juga orang yang menyimpan telur di pintu lemari es, terutama karena beberapa kulkas dilengkapi dengan tempat telur built-in. Tetapi, seperti halnya susu, Anda tidak boleh memaparkan telur pada perubahan suhu yang konstan. Simpanlah bersama produk susu di rak tengah kulkas.
3. Simpan daging di tempat yang paling dingin di lemari es
Ikan dan daging harus disimpan di bagian terdingin dari lemari es. Bagian terdingin dari lemari es bervariasi tergantung pada yang Anda miliki, bisa di bagian belakang rak paling bawah atau di rak paling atas. Cara terbaik untuk mengetahuinya adalah dengan menggunakan termometer.