REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Masyarakat yang akan melaksanakan liburan tahun baru di pusat- pusat tujuan wisata di Jakarta, diimbau tetap mewaspadai ancaman kejahatan konvensional. Meski aparat kepolisian sudah mengantisipasi ancaman ini, masyarakat diimbau untuk tidak lengah.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Baharudin Djafar, mengatakan di tengah keramaian pusat kunjungan wisata tetap perlu diwaspadai aksi kejahatan seperti pencopetan dan pencurian. Antisipasi diri akan membantu masyarakat untuk terhindar dari aksi kejahatan ini.

Polda Metro Jaya bersama aparat masing-masing Polres telah mengantisipasi keamanan pengunjung liburan tahun baru dengan mendirikan pos-pos pengamanan di sejumlah lokasi tujuan wisata. Termasuk pusat-pusat keramaian lainnya.

Pos keamanan polisi—yang disiapkan di sejumlah tempat pusat tujuan liburan tahun baru—ini merupakan tim Unit Kecil Lengkap (UKL). Selain anggota polisi lalu lintas, UKL ini juga menempatkan anggota berseragam maupun non-seragam.

Sehingga pos pengamanan tahun baru ini memang didesain multifungsi guna mengantisipasi munculnya gangguan Kamtibmas selama liburan tahun baru di masing-masing pusat kunjungan warga. Meski demikian, masyarakat harus tetap mengantisipasi gangguan Kamtibmas ini. Misalnya tidak memakai perhiasan yang sangat mencolok, waspada dalam membawa atau menyimpan dompet serta barang berharga lainnya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menginformasikan selain pengamanan jelang pergantian tahun, polisi juga melakukan pengamanan pada liburan hari H Tahun Baru 2012. Setidaknya ada sejumlah titik tujuan wisata di Jakarta yang diperkirakan akan banyak dikunjungi warga. Seperti kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta Timur, Kebun Binatang Ragunan di Jakarta Selatan serta kawasan wisata Ancol, Jakarta Utara.

Ikuti Whatsapp Channel Republika