Senin 11 Jul 2022 17:04 WIB

ARS University Bagikan Hewan Kurban ke Warga Sekitar Kampus

Pendistribusian daging kurban diserahkan ke warga sekitar kampus dan panti asuhan.

Rep: Arie Lukihardianti / Red: Agus Yulianto
ARS University menyembelih 4 ekor sapi yang pendistribusiannya di serahkan ke masyarakat sekitar kampus.
Foto: Istimewa
ARS University menyembelih 4 ekor sapi yang pendistribusiannya di serahkan ke masyarakat sekitar kampus.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- ARS University kembali menyelenggarakan acara  penyembelihan hewan kurban. Idul Adha merupakan salah satu hari raya umat Muslim yang bertujuan mendekatkan diri kepada Allah dengan merelakan, melepaskan apa yang dipunyai seseorang untuk dipersembahkan kepada Sang Khalik. 

Oleh karena itu, setiap tahun ARS University setiap tahun selalu memperingati Hari Raya Idul Adha. "Alhamdullilah tahun ini perayaan idul adha di ARS University bisa kembali dilakasanakan, tak henti mengucap syukur karena pada Idul Adha tahun ini kami bisa menyembelih 4 ekor sapi, bertambah dari jumlah hewan kurban tahun sebelumnya," ujar Rektor ARS University Prof Dr Purwadi MPd  dalam siaran persnya, Senin (11/7).

Purwadi mengatakan, setiap tahunnya ARS University berkomitmen memberikan kesempatan kepada seluruh civitas akademika untuk menjadi sohibul kurban secara bergantian.  "Semoga Idul Adha tahun ini memberikan berkah kepada ARS University dan seluruh civitas akademika nya serta bermanfaat bagi masyarakat sekitar kampus," katanya.

Sementara menurut Maxsi Ary Ketua Pelaksana, tahun ini ARS University menyembelih 4 ekor sapi yang pendistribusiannya di serahkan ke masyarakat sekitar kampus melalui RT dan RW nya dan beberapa panti asuhan yang lokasinya tidak jauh dari kampus serta civitas akademika ARS University. 

"Semoga jumlah hewan kurban yang di sembelih setiap tahun nya bisa bertambah sehingga lebih banyak lagi saudara saudara kita yang membutuhkan bisa menerima hewan kurban tersebut," katanya. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement