REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Juventus tampaknya berpeluang besar mempertahankan Matthis de Ligt. Itu karena para peminat belum memenuhi banderol harga yang ditetapkan.
Waktu terus berjalan. Bek tengah asal Belanda itu masih berkostum hitam-putih. Ia sangat ingin pindah.
Rupanya De Ligt tidak terkesan dengan proyek di bawah komando pelatih Massimiliano Allegri. Si Nyonya Tua terbuka pada berbagai opsi. Termasuk kemungkinan melepas andalan mereka.
Dalam kontrak sang meneer, ada klausul pelepasan bernilai 120 juta euro. Juventus meminta tim-tim yang meminati De Ligt minimal menyiapkan dana 90 hingga 100 juta euro. Sejauh ini, tak ada pihak yang memenuhinya.
Teranyar, eks Ajax Amsterdam itu diminati Bayern Muenchen. Kubu FC Bayern sudah melakukan penawaran resmi. Tapi Die Roten bersedia mengirimkan uang hanya 60 juta euro serta bonus.
"Itu jauh dari harga yang diminta," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia, Jumat (15/7/2022).
Sebelumnya Chelsea juga berada dalam situasi yang sama. The Blues turut meminati De Ligt. Wakil Inggris itu ingin memberi Juve 40 juta euro ditambah Timo Werner demi tanda tangan palang pintu tim nasional Belanda tersebut.
Bianconeri menolaknya. Raksasa Turin menginginkan uang tunai tanpa dibumbui penukaran pemain. Kini kubu London Biru sudah mengalihkan target.
Chelsea mendapatkan Kalidou Koulibaly. Bek tengah asal Senegal itu telah lulus tes kesehatan di Stamford Bridge. Tantangan baru menantinya.
Berbagai fakta di atas memengaruhi masa depan De Ligt. Kontraknya di Juve sampai Juni 2024. Tersisa dua tahun lagi.
"Menurut Sky, ia kemungkinan menandatangani perpanjangan kontrak jangka pendek dengan Juventus, tapi pihak klub menurunkan klausul pelepasannya secara signifikan, sehingga membuatnya lebih mudah untuk pindah ke tim lain," tambah laporan dari Football Italia.
Bianconeri mendatangkan De Ligt pada musim panas 2019 lalu. Saat itu, elite Italia ini mengeluarkan 85,5 juta euro.