REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gatal umumnya merupakan kondisi yang tidak mengkhawatirkan. Namun, terkadang gatal bisa mengindikasikan adanya situasi yang lebih serius, seperti penyakit hati.
Keluhan gatal merupakan salah satu gejala dari penyakit hati kronis. Akan tetapi, tidak semua pasien mengalaminya.
Gejala ini bisa muncul lebih awal, sebelum pasien menyadari bahwa mereka mengidap penyakit hati. Gatal atau pruritus juga bisa muncul kapan pun dalam kasus penyakit hati.
Kaitan antara gatal dan penyakit hati kronis ini disoroti dalam sebuah studi yang dipublikasikan pada US National Library of Medicine National Institutes of Health. Studi ini mengungkapkan, pruritus atau gatal merupakan salah satu gejala yang dialami pasien penyakit hati kronis.
Keluhan gatal ini mungkin tidak berkaitan langsung dengan prognosis atau hasil pengobatan penyakit hati. Akan tetapi, sebuah ulasan sistematis menemukan bahwa gatal atau pruritus bisa memberikan dampak bagi kualitas hidup pasien penyakit hati kolestatik.
Ketika sudah mengidap penyakit ini, seseorang bisa merasakan gejala-gejala di kaki, mulai dari yang ringan hingga berat, termasuk gatal. Gatal terkait penyakit hati biasanya terasa lebih hebat pada sore hingga malam hari.
Sebagian penderita penyakit hati mungkin mengalami gatal di satu area saja, seperti di kaki, tumit, atau telapak tangan. Namun ada juga yang merasakan gatal di seluruh tubuh.
Studi ini juga mengungkapkan, kemunculan rasa gatal bisa jadi merupakan indikasi dibutuhkannya transplantasi hati, meski kondisi pasien belum sampai mengalami gagal hati. Namun, transplantasi hati bukanlah prosedur yang bisa dilakukan secepatnya.
Ada jarak yang besar antara jumlah pasien yang membutuhkan donor hati dan jumlah pendonor. Di Inggris misalnya, data dari National Health Service mengungkapkan bahwa pasien rata-rata membutuhkan waktu dua bulan atau lebih sebelum mendapatkan donor hati.
Selama belum mendapatkan donor hati, ada beberapa hal yang bisa dilakukan pasien. Menurut National Health Service, sebagian dari hal tersebut adalah berhenti merokok, olahraga teratur bila memungkinkan, menjalani vaksinasi lengkap, dan menerapkan pola makan sehat.
Krim antigatal yang mengandung menthol maksimal satu persen bisa membantu mengatasi keluhan gatal ringan. Obat topikal yang bisa dibeli bebas untuk meredakan rasa gatal juga bisa bermanfaat. Dalam kasus-kasus yang lebih berat, dokter mungkin akan memberikan obat oral atau obat minum untuk meredakan gatal.
Penting juga untuk mengetahui bahwa tidak semua gatal pasti berkaitan dengan penyakit hati. Gatal terkait penyakit hati biasanya disertai beberapa gejala lain, seperti sakit kuning atau kulit dan putih mata tampak menguning, nyeri perut, atau bengkak pada perut, bengkak pada kaki dan pergelangan kaki, urine berwarna gelap, feses berwarna pucat, lelah kronis, mual, dan muntah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika