Sabtu 23 Jul 2022 23:18 WIB

BMKG Laporkan 15 Titik Panas Baru ke Pemprov Kalimantan Timur

Lokasi titik panas langsung diinformasikan ke pihak terkait provinsi dan kabupaten.

Ilustrasi titik panas kebakaran lahan (ilustrasi).
Foto: ANTARA
Ilustrasi titik panas kebakaran lahan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BALIKPAPAN -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui stasiun di Kota Balikpapan, hari ini kembali mendeteksi adanya 15 titik panas yang tersebar pada enam kabupaten/kota di Provinsi Kaltim. Sebaran 15 titik panas itu pun langsung diinformasikan ke pihak terkait, terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim maupun kabupaten setempat.

"Sebanyak 15 titik panas tersebut terpantau hari ini mulai pukul 01.00 Wita hingga pukul 17.00 Wita," ujar Prakirawan Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan, Carolina Meylita Sibarani, Sabtu (23/7/2022).

Baca Juga

Titik panas yang terdeteksi sebelumnya sudah tidak terlihan karena telah padam. Hal itu setelah ditangani oleh pihak terkait. Sementara 15 titik panas yang beru terdeteksi merupakan titik panas yang berada di lokasi berbeda.

"Sebanyak 15 titik panas yang terdeteksi hari ini tersebar di tiga kabupaten, yakni 5 titik di Kabupaten Berau, 4 titik di Kutai Kartanegara, dan 6 titik di Kabupaten Kutai Timur," kata Carolina.

Ia merinci, lima titik panas yang berada di Kabupaten Berau tersebar pada tiga kecamatan, yakni tiga titik di Kecamatan Gunung Tabur, satu titik di Kecamatan Talisayan, dan satu titik di Kecamatan Segah. Untuk empat titik panas di Kabupaten Kutai Kartanegara, tersebar pada tiga kecamatan, yakni dua titik di Kecamatan Muara Kaman, satu titik di Kecamatan Samboja, dan satu titik di Kecamatan Tabang.

Selanjutnya, enam titik panas terpantau di Kabupaten Kutai Timur, tersebar pada empat kecamatan, yakni satu titik di Kecamatan Bengalon, satu titik di Kaubun, satu titik Kongbeng, dan dua titik di Kecamatan Rantau Pulung. "Semua titik panas yang terpantau di tiga kabupaten hari ini berada di skor 8, atau memiliki tingkat kepercayaan menengah," ujar Carolina.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement