Wisatawan melepasliarkan tukik penyu lekang (Lepidochelys olivacea) pada musim penetasan telur di Pantai Perancak, Jembrana, Bali, Senin (25/7/2022). Kurma Asih Sea Turtle Conservation and Education Center melepasliarkan 400 ekor tukik penyu lekang (Lepidochelys olivacea) hasil penetasan untuk pelestarian populasi satwa penyu di habitatnya dan sebagai daya tarik pariwisata. (FOTO : ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo)
Wisatawan melepasliarkan tukik penyu lekang (Lepidochelys olivacea) saat musim penetasan telur di Pantai Perancak, Jembrana, Bali, Senin (25/7/2022). Kurma Asih Sea Turtle Conservation and Education Center melepasliarkan 400 ekor tukik penyu lekang (Lepidochelys olivacea) hasil penetasan untuk pelestarian populasi satwa penyu di habitatnya dan sebagai daya tarik pariwisata. (FOTO : ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo)
Sejumlah tukik penyu lekang (Lepidochelys olivacea) berjalan menuju ke tengah laut saat musim penetasan telur di Pantai Perancak, Jembrana, Bali, Senin (25/7/2022). Kurma Asih Sea Turtle Conservation and Education Center melepasliarkan 400 ekor tukik penyu lekang (Lepidochelys olivacea) hasil penetasan untuk pelestarian populasi satwa penyu di habitatnya dan sebagai daya tarik pariwisata. (FOTO : ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo)
inline
REPUBLIKA.CO.ID,JEMBRANA -- Wisatawan melepasliarkan tukik penyu lekang (Lepidochelys olivacea) pada musim penetasan telur di Pantai Perancak, Jembrana, Bali, Senin (25/7/2022).
Kurma Asih Sea Turtle Conservation and Education Center melepasliarkan 400 ekor tukik penyu lekang (Lepidochelys olivacea) hasil penetasan untuk pelestarian populasi satwa penyu di habitatnya dan sebagai daya tarik pariwisata.
sumber : Antara
Advertisement
Ikuti Whatsapp Channel Republika
