REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dinobatkan sebagai ayah inspiratif dan keluarga teladan di Indonesia oleh Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Bogor. Pembina TP PKK Kota Bogor Bima Arya mengapresiasi langsung keteladanan Ridwan Kamil itu melalui sebuah penghargaan yang diserahkan kepada Ketua TP PKK Jabar Atalia Praratya Kamil dalam peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-50 Tahun 2022 tingkat Kota Bogor di Puri Begawan Kota Bogor, Senin (25/7/2022).
Bima Arya mengatakan, Ridwan Kamil dinilai sosok yang menginspirasi dan pantas dijadikan teladan karena ketabahan dan profesionalismenya sebagai pemimpin setelah ditinggalkan selama-lamanya oleh Emmeril Kahn Mumtadz beberapa waktu lalu. Bahkan Bima meyakini, keteladanan Ridwan Kamil ini dijadikan inspirasi bagi setiap keluarga di Indonesia, bukan hanya Bogor maupun Jawa Barat.
"PKK Kota Bogor menobatkan Kang Emil sebagai sosok ayah inspiratif bagi para ayah, bukan hanya di Bogor dan Jawa Barat melainkan se-Indonesia," ujar Bima.
Menurut Bima, seorang pemimpin diuji bukan hanya oleh jabatan maupun harta. Tetapi juga ujian yang paling berat adalah ditinggalkan oleh anggota keluarga yang sangat dicintainya. Ridwan Kamil dinilai mampu membuktikan kualitas kepemimpinannya melalui daya tahannya melewati ujian maha berat itu.
"Ketika semua pemimpin membuktikan kepemimpinannya dengan kata-kata, seorang Ridwan Kamil membuktikan kualitas kepemimpinannya dengan ketabahannya melalui daya tahannya melewati ujian itu dan menjadi teladan bagi kita semua," papar Bima.
Atas penobatannya sebagai ayah inspiratif, Ridwan Kamil menyampaikan rasa terima kasihnya kepada masyarakat. Melalui sambutan virtualnya, Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil mengungkapkan bahwa pada dasarnya keluarga adalah harta yang paling berharga. Titipan Tuhan haruslah dirawat dan disirami dengan cinta kasih.
"Keluarga adalah harta yang paling berharga dan semua yang dititipkan Tuhan kepada kita harus dirawat dengan cinta kasih, sirami dengan kasih sayang dan harus juga kita hadirkan inspirasi-inspirasi," katanya.
Menurut Emil, seorang ayah haruslah menjadi teladan bagi anak-anaknya. Karena anak adalah peniru ulung orang tua. Ayah juga harus mempersiapkan diri melepas anaknya suatu saat nanti untuk melakukan perjalanan hidupnya ataupun meninggal dunia.
"Tugas kita adalah menyiapkan agar mereka suatu hari siap kita lepas untuk melakukan perjalanan hidup yang sesungguhnya," kata Emil.
Dalam kesempatan tersebut, Emil memberikan pesan kepada masyarakat agar selalu menjadikan keluarga sebagai sumber inspirasi khususnya bagi anak. "Mari semangat terus menjadikan keluarga sebagai sumber inspirasi," katanya.