REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Sebanyak 200 santri dan santriwati serta warga yang tinggal dan bermukim di Ponpes Rahmatullah Lempake bergantung pada sumur bor untuk kebutuhan air bersih mereka.
Setelah melalui assessment, BMH menilai urgensi ketersediaan dan kestabilan air bersih di Ponpes yang beralamat di Jalan Sukorejo nomor 27 RT 39 Lempake, Samarinda Utara itu.
"Sangat urgen karena merupakan kebutuhan utama untuk memenuhi keperluan sehari-hari santri, baik mandi, mencuci dan lainnya," terang Koordinator BMH Gerai Samarinda, Iqbal , Senin (25/7/2022).
Untuk itu, BMH menyalurkan amanah donatur bantuan dana jariyah sebesar Rp 7.000.000 untuk perawatan dan pengeboran ulang sumur bor yang baru. "Kemudian juga ada penggantian mesin baru di Yayasan Rahmatullah Lempake," imbuh Iqbal dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Saat ini tengah dilakukan pengeboran ulang sumur bor Rahmatullah Lempake dengan estimasi pengerjaan selama dua hari.
Pengurus Ponpes Rahmatullah Ustadz Firman menyampaikan, sumur bor ini menjadi satu-satunya sumur bor yang ada di Rahmatullah dan mesinnya tidak pernah diganti. Sementara santri makin bertambah.
"Dengan bantuan ini, kami bisa gunakan untuk pembersihan sumur dan mengganti mesin agar lebih maksimal. Jazakallah BMH dan donatur atas bantuan yang diberikan. Insya Allah berkah dan sangat bermanfaat," tutur Ustadz Firman.