Rabu 03 Aug 2022 15:43 WIB

Spotify Luncurkan Fitur Baru yang Aneh, Pisahkan Tombol Putar dan Acak

Penambahan fitur baru Spotify ini untuk pelanggan yang membayar.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Ani Nursalikah
Spotify Luncurkan Fitur Baru yang Aneh, Pisahkan Tombol Putar dan Acak
Foto: EPA
Spotify Luncurkan Fitur Baru yang Aneh, Pisahkan Tombol Putar dan Acak

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam beberapa tahun terakhir, Spotify telah mempermudah fitur premiumnya. Namun, kali ini, perusahaan menambahkan fitur yang aneh untuk pelanggan yang membayar.

Fitur tersebut adalah pemisahan tombol putar dan acak pada halaman daftar putar. Fitur itu dinilai sebagai fitur aneh dari Spotify pada 2022. Terlebih, opsi Spotify Hi-Fi yang telah lama dijanjikan juga masih belum terlihat.

Baca Juga

Meski begitu, Spotify telah menggunakan tombol putar dan acak gabungan yang berarti pengalaman default adalah memulai daftar putar secara acak. Untuk saat ini, perubahan sedang diluncurkan di iOS. Sementara untuk pengguna Android akan mendapatkannya dalam beberapa pekan mendatang.

"Perubahan baru ini akan memungkinkan Anda untuk memilih mode yang Anda sukai di bagian atas daftar putar dan album dan mendengarkan seperti yang Anda inginkan. Apakah Anda menyukai kegembiraan yang tak terduga dengan mode Acak atau lebih suka mendengarkan lagu secara berurutan hanya dengan menekan Play," kata Spotify dalam postingan blog, dikutip Trusted Review, Selasa (2/8/2022).

Perubahan terjadi saat Spotify menjauh dari keunggulan mode acak. Tahun lalu perusahaan memenuhi permintaan dari Adele untuk menghapus tombol acak dari halaman albumnya dan akhirnya dihapus dari semua halaman album. Tentu saja Anda masih dapat mengaksesnya dari layar pemutaran, tetapi melepasnya dari halaman album agak menghambat penggunaannya sehingga pendengar dipandu untuk mendengarkan dengan cara yang diinginkan musisi.

"Ini adalah satu-satunya permintaan yang saya miliki di industri kami yang terus berubah. Kami tidak membuat album dengan sangat hati-hati dan memikirkan daftar lagu kami tanpa alasan. Seni kita menceritakan sebuah cerita dan cerita kita harus didengarkan seperti yang kita inginkan. Terima kasih Spotify telah mendengarkan," kata Adele.

https://www.trustedreviews.com/news/spotifys-latest-premium-feature-is-a-strange-flex-for-2022-4255030

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement