Jumat 19 Aug 2022 13:10 WIB

Semifinal IBL 2022: Prawira Bandung Waspadai SM Pertamina

Kedua tim akan bertemu di GOR C-Tra Arena, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (20/8/2022).

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pendukung tim basket Prawira Bandung bergembira saat pertandingan Playoff Liga Bola Basket Indonesia (IBL) Tokopedia 2022 di Gor C-Tra Arena, Bandung, Jawa Barat, Selasa (16/8/2022). Prawira Bandung berhasil mengalahkan Dewa United Surabaya dengan skor 69-65.
Foto: ANTARA/M Agung Rajasa
Pendukung tim basket Prawira Bandung bergembira saat pertandingan Playoff Liga Bola Basket Indonesia (IBL) Tokopedia 2022 di Gor C-Tra Arena, Bandung, Jawa Barat, Selasa (16/8/2022). Prawira Bandung berhasil mengalahkan Dewa United Surabaya dengan skor 69-65.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Prawira Bandung akan menghadapi Satria Muda Pertamina di babak semifinal Indonesia Basketball League 2022. Kedua tim akan bertemu di GOR C-Tra Arena, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (20/8/2022). 

Pelatih Prawira, David Singleton mengaku timnya mewaspadai SM Pertamina. Berbeda dari tiga tim lainnya, hanya SM yang melaju ke babak semifinal dari dua pertandingan saja. 

Baca Juga

"Kita tahu mereka lawan yang sulit. SM punya kekuatan yang besar, seringkali juara dan selalu masuk final. Kita tahu mereka punya kualitas dan kita menantikan untuk melawan mereka," kata David. 

David menyebut tim harus meningkatkan organisasi ke level yang lebih baik. Masuk ke babak berikutnya membuat tim harus bekerja keras untuk mencapai target mereka yakni menjadi juara. 

"Kami menghormati mereka tapi saya tahu pemain akan berjuang untuk menang," kata David. 

Berperan sebagai tuan rumah membuat David berambisi untuk menaklukan SM Pertamina. Baginya, dukungan suporter di lapangan pun menambah motivasi tim untuk menang .

"Kita main di kota kita sendiri dan kita harus merepresentasikan Bandung sebaik mungkin," kata David. 

Sementara itu pemain Prawira, Yudha Saputera optimis bisa mengalahkan SM Pertamina. Menurutnya, yang harus dilakukan adalah mengikuti instruksi pelatih dan bermain sebaik mungkin. 

"Kita main basket saja, kita ikuti apa kata pelatih dan kita kerja sama. Kita optimis di pertandingan nanti karena ingin juara," kata Yudha. 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement