Senin 29 Aug 2022 15:14 WIB

Nama Kandidat Capres PAN, PPP: Capres KIB Dibicarakan Partai Koalisi

Nama-nama yang diusulkan PAN akan ditampung terlebih dahulu oleh KIB.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketum PPP Suharso Monoarfa saling jabat usai me-launcing visi dan misi Koalisi Indonesia Bersatu di Hotel Shangri-la, Surabaya, Jawa Timur, Ahad (15/8/2022).
Foto: Istimewa
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketum PPP Suharso Monoarfa saling jabat usai me-launcing visi dan misi Koalisi Indonesia Bersatu di Hotel Shangri-la, Surabaya, Jawa Timur, Ahad (15/8/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa menegaskan kandidat calon presiden yang akan diusung Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) akan dibicarakan partai yang tergabung dalam koalisi. Pembicaraan soal capres akan dilakukan bersama-sama antara Golkar, PAN, dan PPP.

"Saya kira capres KIB akan dibicarakan kami bertiga (PPP, Golkar, PAN)," kata Suharso di Jakarta, Senin (29/8/2022). Pernyataan Suharso ini menanggapi munculnya usulan nama-nama kandidat capres dalam Rakernas PAN yang merupakan salah satu partai koalisi dalam KIB.

Baca Juga

Dia mengatakan usulan nama kandidat capres yang mengemuka dalam Rakernas PAN merupakan wilayah internal PAN. Suharso menegaskan, usulan PAN tidak mencerminkan keputusan KIB.

Menurut Suharso, pertemuan KIB dalam waktu dekat masih akan membicarakan soal program ke depan. "Kami chapter demi chapter ya. Nah chapter itu (kandidat capres) belum, sabar saja. Nanti pertemuan akan datang kami masih bicara soal program, tuan rumahnya PPP, kami akan bikin di Semarang. Setelah itu baru kami akan mengumumkan, atau kami akan ke chapter lain, termasuk salah satunya adalah soal calon presiden," tegas Suharso.

Sementara itu terkait adanya usulan kader daerah agar PPP mendukung Sandiaga Uno sebagai kandidat capres, Suharso mengatakan hal itu akan didengar dan ditampung lebih dulu. "Ada mekanisme di kami. Kalau (usulan) itu kami dengar saja dulu," ucap dia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement