Senin 05 Sep 2022 06:34 WIB

China Airlines Buka Penerbangan di Bandara Bali

Kini jumlah rute penerbangan yang terhubung dengan Bali menjadi sebanyak 22 rute.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Andi Nur Aminah
Maskapai Taiwan, China Airlines.
Foto: AP Photo/Jerome Favre
Maskapai Taiwan, China Airlines.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menerima tambahan rute penerbangan internasional reguler pada awal bulan ini. Hal tersebut setelah beroperasinya kembali penerbangan China Airlines yang menghubungkan Taiwan dengan Bali. 

“Dengan kembali beroperasinya penerbangan China Airlines yang menghubungkan Taiwan dengan Bali, kini jumlah rute penerbangan yang terhubung dengan Bali menjadi sebanyak 22 rute,” kata Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) I (Persero) Faik Fahmi dalam pernyataan tertulisnya, Ahad (4/9/2022). 

Baca Juga

Dia menjelaskan, tambahan rute penerbangan internasional tersebut diharapkan akan semakin memberikan dampak positif terhadap proses pemulihan dunia penerbangan. Begitu juga dengan pemulihan pariwisata Indonesia serta global. 

Pesawat China Airlines dengan nomor penerbangan CI771 mendarat di runway Bandara I Gusti Ngurah Rai pada Jumat (2/9/2022) pukul 15.00 WITA. Pesawat tersebut mengangkut 163 penumpang setelah mengudara selama 5 jam 30 menit. 

Sesaat setelah mendarat, pesawat tersebut menerima sambutan water salute dari kendaraan PK-PPK Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Pesawat tersebut kemudian melanjutkan perjalanan untuk kembali ke Bandara Taoyuan di kota Taipei, Taiwan pada hari yang sama pukul 16.21 WITA dengan menggunakan nomor penerbangan CI772. Menurut jadwal, penerbangan tersebut akan beroperasi dua kali setiap pekan yaitu pada Selasa dan Jumat.

Sebelum pandemi global Covid-19 melanda dunia pada awal 2020, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali mencatat telah melayani 231.525 wisawatan asal Taiwan sepanjang 2019. Jika dirinci, Faik mengatakan terdapat sebanyak 116.099 wisatawan asal Taiwan yang datang ke Bali dan 115.426 wisawatan asal Taiwan yang berangkat meninggalkan Bali.

"Penerbangan ini juga menambah jumlah maskapai yang melayani penerbangangan internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai menjadi sebanyak 24 maskapai penerbangan,” ungkap Faik. 

Faik menuturkan pada akhir 2019, AP I mencatat terdapat sebanyak kurang lebih 50 rute penerbangan internasional serta 35 maskapai penerbangan internasional yang beroperasi di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. Angka tersebut menjadi target AP I sehingga pariwisata Bali dapat kembali bangkit dan dapat menyumbang terhadap pemulihan ekonomi Bali dan nasional. 

Sejak kembali beroperasinya rute penerbangan internasional reguler di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali pada 3 Februari 2022, tercatat hingga akhir bulan Agustus 2022 sebanyak 10.181 pergerakan pesawat rute internasional dan 1.851.848 pergerakan penumpang rute internasional dilayani AP I. Khusus untuk Agustus 2022, sebanyak 580.981 penumpang rute internasional telah terangkut melalui 3.051 pergerakan pesawat. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement