REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Tim gabungan TNI dan Polri telah disiapkan untuk mengamankan pertandingan lanjutan kompetisi Liga 1 musim 2022/2023 antara Persis melawan Bali United yang digelar di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, pada Kamis (15/9) malam.
Tim gabungan TNI, Polresta Surakarta bersama Brimob Polda Jawa Tengah siap pengamanan pertandingan sepak bola antara Persis melawan Bali United di Stadion Manahan Solo, Kamis (15/9), kick off pukul 20.30 WIB, kata Wakil Kepala Polresta Surakarta, AKBP Gatot Yulianto, di Solo, Rabu (14/9).
"Kami tim gabungan siap melakukan pengamanan laga itu, dengan menurunkan sebanyak 600 personel yang memastikan pertandingan ini, aman dan kondusif," kata Wakapolresta Surakarta.
Tim gabungan dalam pertandingan Persis menjamu Bali United, bertindak sama dengan membuat empat ring pengamanan, pertama di dalam stadion, ring kedua di luar stadion joging track, ring ketiga di luar pagar arena Manahan dan ring keempat petugas bergerak di jalan luar area Manahan.
Suporter pertandingan Persis menghadapi Bali United belum bisa dipastikan berapa jumlahnya. Namun, yang pasti suporter tuan rumah Persis Solo akan memadati Stadion Manahan Solo, yang berkapasitas sekitar 20.000 tempat duduk.
Suporter tim tamu diperkirakan tidak sebanyak saat Persis menjamu PSIS Semarang yang jaraknya tidak begitu jauh dengan Kota Solo.
Selain itu, Polresta Surakarta juga sudah melakukan koordinasi dengan panitia pelaksana pertandingan, terkait dengan barang bawaan berbahaya para penonton akan dipastikan tidak ada yang masuk stadion.
"Alhamdulillah, pada setiap pertandingan di Stadion Manahan Solo hingga saat ini, dalam kondisi aman dan kondusif. Kami siap mengamankan setiap event jalannya pertandingan Persis Solo melawan tim siapa pun dan siap mendukung," kata Wakapolres.
Kendati demikian, ia mengimbau para suporter khusus Persis Solo tetap menjaga kondusivitas Kota Surakarta. Jadilah tuan rumah yang baik dan tunjukkan masyarakat Solo yang santun. Apapun hasilnya, semua diimbau agar tidak ada anarkis atau konvoi kendaraan.
"Saya berharap sehabis menonton pertandingan sepak bola pulang dengan tertib dan aman apapun hasilnya pertandingan," kata Wakapolres.
Selain itu, ia juga meminta pihak pengelola Stadion Manahan Solo yakni Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) untuk mengevaluasi penerangan yang kurang di area parkir Stadion Manahan Solo untuk segera dipasang lampu.
Karena penerangan di area parkir dan Plaza Manahan serta Patung Soekarno kurang sekali sehingga lampu yang mati perlu diganti dan memasang yang belum ada lampunya.