REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekilas, menenggelamkan diri ke dalam pemandian es terdengar tidak menarik. Namun, ada cukup banyak orang meyakini tren ini baik untuk kesehatan.
Penyanyi R&B Usher misalnya, menjadi salah satu orang yang menggemari aktivitas berendam di kolas es. Dia serinf mandi es di belakang panggung di kediamannya di Las Vegas. Dia percaya, aktivitas ini mampu meremajakan tubuhnya di sela-sela penampilannya di atas panggung.
Dokter dari kedokteran olahraga di Departemen Bedah Ortopedi di Cleveland Clinik, dr Dominic King, mengatakan mandi es atau perendaman air dingin bukanlah hal baru. Seperti namanya, tren ini melibatkan merendam tubuh dalam bak air dingin untuk waktu yang singkat.
"Apa yang terjadi pada tubuh selama mandi es relatif mudah. Anda mendapatkan penyempitan pembuluh darah dalam aliran darah ke area di mana pun Anda menggunakan es atau dingin,” ujar King seperti dilansir laman Today, Selasa (20/9/2022).
Jika Anda merendam seluruh tubuh, maka Anda akan mendapatkan penyempitan pembuluh darah di seluruh tubuh. Mandi es biasanya digunakan oleh atlet setelah latihan untuk meredakan nyeri otot dan meningkatkan pemulihan. Tetapi bukti ini masih diperdebatkan. “Ini menunjukkan bahwa perendaman air dingin adalah alat pemulihan yang efektif setelah latihan intensitas tinggi, khususnya latihan HIIT,” ujar King.
Dalam studi tersebut, orang yang menggunakan mandi es setelah latihan intensitas tinggi dilaporkan merasa lebih baik, meningkatkan kekuatan otot, dan meningkatkan rasa sakit. Para peneliti juga mengamati hasil positif untuk creatine kinase, enzim yang dilepaskan ke dalam aliran darah ketika sel-sel otot rusak setelah olahraga berat.
King mengatakan, ada penelitian yang menunjukkan bahwa mandi es dapat memberikan beberapa manfaat bagi orang yang melakukan latihan intensitas tinggi. Namun ada alasan mental dan fungsional mengapa orang melakukan perendaman air dingin juga.
Mandi es dapat mengurangi rasa sakit dan peradangan. "Ini dapat mematikan reseptor rasa sakit dan menurunkan peradangan, sehingga Anda hampir dapat menganggapnya seperti anestesi bebas obat," ujar King.
Pasien yang memiliki kondisi peradangan seperti rheumatoid arthritis, mungkin menemukan bahwa perendaman air dingin membantu mengurangi pembengkakan atau ketidaknyamanan akibat flare-up atau setelah berolahraga. Mereka menurunkan suhu tubuh. Tidak heran, mandi es bisa mendinginkan tubuh Anda dengan sangat cepat. Dalam beberapa kasus, ini bisa menyelamatkan nyawa.
“Secara historis, kami telah menggunakan pemandian es dalam pengobatan untuk mengobati hal-hal seperti serangan panas," ujar King.
Penting untuk dicatat bahwa mandi es tidak digunakan untuk mengurangi demam dari penyakit. “Ketika Anda demam, hal terpenting yang harus dilakukan adalah mencari tahu dari mana demam itu berasal, bisa jadi infeksi atau kondisi lain yang mengancam jiwa,” ujar King.
Manfaat lain dari mandi es yang telah didengar oleh King dari pasien adalah membantu fokus. "Orang-orang terkadang melakukan ini hampir seperti meditasi pascalatihan, jadi ini membantu mereka fokus pada pemulihan dan memperlambat detak jantung mereka," ujarnya.
Mereka dapat membantu Anda rileks dan tidur lebih nyenyak. Perendaman air dingin juga dapat membantu Anda merasa lebih rileks setelah berolahraga berat.