Kamis 29 Sep 2022 16:00 WIB

Aisyiyah Siap Menuju Muktamar ke-48

Muktamar ke-48 Aisyiyah siap digelar.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Muhammad Hafil
Aisyiyah Siap Menuju Muktamar ke-48. Foto:   logo
Foto: tangkapan layar google
Aisyiyah Siap Menuju Muktamar ke-48. Foto: logo

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pimpinan Pusat 'Aisyiyah menyatakan siap menuju Muktamar ke-48 yang akan berlangsung pada November mendatang di Surakarta. Sekretaris Pimpinan Pusat 'Aisyiyah, Tri Hastuti Nur Rochimah mengatakan, Muktamar merupakan forum untuk \'Aisyiyah mendiskusikan program lima tahun ke depan.

"Oleh karena itu Pimpinan Pusat 'Aisyiyah mengharapkan segenap peserta dapat bersungguh-sungguh memberikan masukan saran dari materi program yang sudah disiapkan," ujar Tri, dalam keterangan tertulisnya kepada Republika.

Baca Juga

Muktamar 'Aisyiyah disebut Tri akan didahului dengan kegiatan Tanwir yang dilaksanakan di Gedung Walidah Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). Kemudian arena Muktamar sendiri akan dilangsungkan di GOR UMS yang saat ini tengah renovasi.

"Gedung yang akan 'Aisyiyah tempati juga sudah dipoles dan tanggal 19 Oktober akan dilakukan uji coba sarana prasarana," kata dia.

Tri Hastuti juga mengharapkan segenap yang hadir dalam Muktamar ke-48 kali ini dapat semuanya menjalankan protokol kesehatan dan sudah melakukan vaksin Covid-19 hingga tahap booster.

"Muktamirin dan penggembira tetap menerapkan prokes karena Muhammadiyah sudah berjuang mengatasi Covid-19. Walaupun angka Covid-19 mereda akan tetapi penting bagi semua untuk taat kepada prokes dan menjadikannya sebagai keseharian kita," ucap Tri.

Ketua Pimpinan Daerah 'Aisyiyah Probolinggo Ummul Baroroh mengungkapkan, bahwa panitia penerima sudah baik secara fisik maupun mental mempersiapkan segala sesuatunya.

"Alhamdulillah panitia muktamar sudah melakukan persiapan secara fisik maupun mental karena membayangkan muktamar akan gegap gembita karena sudah tujuh tahun tidak melaksanakan Muktamar," kata dia.

Ummul juga menyinggung terkait konsep Green Muktamar yang akan diterapkan pada Muktamar 48 Muhammadiyah 'Aisyiyah.

"Muktamar 48 adalah Green Muktamar, kita sebagai organisasi persyarikatan Muhammadiyah ingin memberikan contoh dan teladan pada masyarakat bahwa di tengah hiruk pikuk penggembir tidak akan meninggalkan sampah di arena Muktamar maupun area lainnya," ucap Unmul.

Pimpinan Wilayah 'Aisyiyah (PWA) Jawa Tengah disebut Ummul juga mendorong Muktamar dapat dijadikan ajang untuk saling berbagi praktik baik dan pengalaman. Untuk itu PWA Jateng akan membuka pusat layanan keunggulan 'Aisyiyah Jawa Tengah.

"Muktamar adalah ajang kita bersilaturahim dan berkonsolidasi 'Aisyiyah seluruh Indonesia, bahkan ke luar negeri. Mudah-mudahan bisa bersilaturahim berkonsolidasi saling sharing," kata Ummul.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement