In Picture: Penataan Jalur Pedestrian Jalan HZ Mustofa di Tasikmalaya
Penataan jalur pedestrian ini menelan anggaran sebesar Rp4,4 miliar dan Rp5 miliar..
Rep: Adeng Bustomi/ Red: Yogi Ardhi
Pejalan kaki melintas di jalur pedestrian HZPejalan kaki melintas di Jalur Pedestrian HZ Mustofa, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (13/10/2022). Penataan jalur pedestrian di Jalan HZ Mustofa dan Jalan Cihideung menelan anggaran sebesar Rp4,4 miliar dan Rp5 miliar. Mustofa, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (13/10/2022). Penataan pedestrian di Jalan HZ Mustofa dan Jalan Cihideung yang menelan anggaran sebesar Rp4,4 miliar dan Rp5 miliar itu menerapkan konsep seperti di Malioboro, Yogyakarta, dengan menyediakan ornamen kelom geulis raksasa dan payung emas kuncup. (FOTO : ANTARA/Adeng Bustomi)
Istri Wali Kota Tasikmalaya sekaligus seniman perupa Rukmini Yusuf (kiri) melukis di kelom geulis raksasa di jalur pedestrian HZ Mustofa, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (13/10/2022). Penataan jalur pedestrian di Jalan HZ Mustofa dan Jalan Cihideung ini menelan anggaran sebesar Rp4,4 miliar dan Rp5 miliar. (FOTO : ANTARA/Adeng Bustomi)
Warga swafoto di kelom geulis raksasa di jalur pedestrian HZ Mustofa, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (13/10/2022). Penataan pedestrian di Jalan HZ Mustofa dan Jalan Cihideung ini menelan anggaran sebesar Rp4,4 miliar dan Rp5 miliar. (FOTO : ANTARA/Adeng Bustomi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID,TASIKMALAYA -- Pejalan kaki melintas di Jalur Pedestrian HZ Mustofa, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (13/10/2022). Penataan jalur pedestrian di Jalan HZ Mustofa dan Jalan Cihideung menelan anggaran sebesar Rp4,4 miliar dan Rp5 miliar.
Jalur pedestrian ini menerapkan konsep seperti di Malioboro, Yogyakarta. dengan menyediakan ornamen kelom geulis raksasa dan payung emas kuncup.
sumber : Antara Foto
Advertisement