REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Manchester United Erik ten Hag mengambil sisi positif dari hasil imbang yang diperoleh timnya kontra Newcastle United 0-0 pada pekan ke-11 Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Manchester, Ahad (16/10/2022). Ten Hag mengatakan secara rinci bahwa tekanan yang dilakukan Man United lebih baik pada babak kedua, terutama ketika bermain dengan bola.
"Kami mengalahkan mereka di lini tengah dan kami membuat peluang. Mereka memberikan semua yang mereka miliki, secara individu dan kebijaksanaan tim dan layak menang karena kami membuat peluang," kata Ten Hag dilansir laman resmi klub, Senin (17/10/2022). "Kami melewatkan dua peluang besar, kami bisa dan seharusnya bisa, mencetak gol kemenangan."
Pada pertandingan ini, pelatih asal Belanda itu lebih memilih mencadangkan penyerang asal Inggris Marcus Rashford dan baru dimasukkan pada menit ke-72 menggantikan Cristiano Ronaldo. Rashford mampu menciptakan dua peluang emas untuk the Red Devils, akan tetapi keduanya ini tidak mampu membobol gawang Newcastle yang dijaga oleh Nick Pope.
"Dia memiliki dampak, itu apa yang saya harapkan dari pemain yang datang dari bangku cadangan. Kami memutuskan untuk mendapatkan kesegaran di dalam tim dan saya pikir bahwa itu bekerja dengan baik," ungkap Ten Hag.
Soal kepemimpinan wasit pada laga tersebut, Ten Hag enggan memberikan komentar karena menurutnya semua orang turut menyaksikan hal tersebut. "Semua telah menyaksikan pertandingannya dan itu adalah pekerjaan Anda untuk menilai penampilan dari tim dan dari wasit. Bagi saya, saya tidak akan melakukan itu," kata dia.
Hasil imbang ini membuat Man United masih tertahan di peringkat kelima klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 16 poin dari 9 pertandingan, berselisih tiga poin dari posisi empat besar.