Senin 24 Oct 2022 16:11 WIB

Stok Vaksin Covid-19 di Ciamis Kosong

Kekosongan stok vaksin Covid-19 di Ciamis telah terjadi sejak dua pekan terakhir.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Nur Aini
Vaksin Covid-19 (ilustrasi)Kabupaten Ciamis merupakan salah satu daerah yang sudah tak memiliki stok vaksin Covid-19.
Foto: PxHere
Vaksin Covid-19 (ilustrasi)Kabupaten Ciamis merupakan salah satu daerah yang sudah tak memiliki stok vaksin Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, CIAMIS -- Kekosongan stok vaksin Covid-19 terjadi di sejumlah wilayah Jawa Barat (Jabar). Kabupaten Ciamis merupakan salah satu daerah yang sudah tak memiliki stok vaksin Covid-19.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, Acep Joni, mengatakan, kekosongan stok vaksin di daerahnya telah terjadi sejak dua pekan terakhir. Alhasil, pelayanan vaksinasi tak bisa berjalan untuk sementara waktu.

Baca Juga

"Masih menunggu droping dari pusat. Saat ini stok sudah habis sejak dua minggu ke belakang," kata dia saat dikonfirmasi Republika.co.id, Senin (24/10/2022).

Menurut dia, stok vaksin tak hanya habis di gudang Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, melainkan juga di puskesmas. Selain itu, stok vaksin di aparat TNI dan Polri juga kemungkinan sudah kosong, lantaran dua instansi itu disebut sudah tidak melayani vaksinasi di Kabupaten Ciamis.

Padahal, Acep mengatakan, saat ini banyak masyarakat yang mencari vaksin Covid-19, terutama dosis ketiga atau booster. Pasalnya, vaksin booster telah menjadi syarat wajib untuk melakukan sejumlah kegiatan, salah satunya perjalanan kereta api jarak jauh.

"Namun kami hanya bisa menunggu (distribusi), karena kami tak bisa produksi sendiri," kata dia.

Acep menambahkan, pihaknya sudah terus berkoordinasi dengan pemerintah provinsi terkait stok vaksin. Namun, stok vaksin di provinsi juga disebut kosong.

Kekosongan stok vaksin Covid-19 itu tak hanya terjadi di Kabupaten Ciamis. Berdasarkan pendataan Republika.co.id, kekosongan stok vaksin juga terjadi di Kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kabupaten Garut. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement