Selasa 08 Nov 2022 01:14 WIB

Meski Sudah Turun, Gubernur NIlai Inflasi Sumbar Masih Tinggi

Inflasi Sumbar disebut gubernur Sumbar masih tinggi.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Muhammad Hafil
Meski Sudah Turun, Gubernur NIlai Inflasi Sumbar Masih Tinggi.   Foto: Pedagang aneka bahan bumbu masakan tertidur saat menunggu calon pembeli.
Foto: ANTARA/Sigid Kurniawan
Meski Sudah Turun, Gubernur NIlai Inflasi Sumbar Masih Tinggi. Foto: Pedagang aneka bahan bumbu masakan tertidur saat menunggu calon pembeli.

REPUBLIKA.CO.ID,PADANG-- Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi mengatakan inflasi di Sumbar mulai bergerak turun sebesar 0,59 persen pada bulan Oktober 2022 lalu. Meski sudah menurun, Mahyeldi menilai inflasi di Sumbar masih terbilang tinggi.

"Meski mengalami penurunan, angka yang relatif masih cukup tinggi disebabkan metode sampling yang dilakukan," kata Mahyeldi, Senin (7/11/2022).

Baca Juga

Inflasi di Sumbar dianalisis berdasarkan sampel gabungan dua kota yakni Padang dan Bukittinggi. Menurut Mahyeldi, inflasi memang terjadi cukup tinggi.

Tapi bila digabungkan dengan daerah lain Mahyeldi yakin inflasi Sumbar sudah rendah.