REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cristiano Ronaldo telah memilih tema pembicaraan saat memberikan wawancara kepada Piers Morgan. Tetapi hampir semua orang di Manchester United (MU) sangat marah dengan hasil wawancara itu.
Selama wawancara, Ronaldo menyatakan terkejut para pemain muda klub tidak menggunakan dirinya sebagai contoh lain. Ia mencatat bahwa para pemain muda itu mendengarkan instruksi dan, dua menit kemudian, mereka melupakannya dan melakukan apa yang mereka anggap terbaik.
Ronaldo menambahkan bahwa beberapa pemain muda tidak peduli. Itulah sebabnya dia melihat tidak mungkin bagi para pemain seperti itu untuk memiliki karier yang panjang, tanpa menyebutkan siapa yang dia maksud.
"Rasa lapar mereka (berbeda). Saya pikir mereka memiliki segalanya lebih mudah, semuanya mudah, mereka tidak menderita, dan mereka tidak peduli," kata Ronaldo dilansir dari Marca, Jumat (18/11/2022).
Ronaldo memastikan bahwa Lisandro Martinez dan Casemiro adalah pengecualian di Man United, bersama dengan Diogo Dalot, yang dia puji karena profesionalismenya dan meramalkan karier yang sukses.
"Jika Anda memberi tahu saya apa yang saya lihat di Manchester United, saya mungkin bisa menyebut Diogo Dalot. Dia masih muda, tetapi dia sangat profesional dan saya yakin dia akan berumur panjang dalam sepak bola," kata Cristiano.
Dalam komentar lebih eksplosif yang telah bocor, Ronaldo mengkritik sedikit kemajuan yang dia temukan di klub saat kembali, dibandingkan dengan tugas pertamanya. Ia juga mengakui hampir menandatangani kontrak dengan Manchester City, tetapi dimenangkan oleh perasaannya untuk kembali ke Man United.