REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Guna meningkatkan kualitas layanan kepada para pelanggan dan stakeholder, IPCC Terminal Kendaraan, Kamis (24/11/2022), meluncurkan layanan kantor Customer Care Station di kantor pusat IPCC Terminal Kendaraan, Tanjung Priok, Jakarta.
“Ini bagian dari improvement kami dalam meningkatkan layanan kepada para pelanggan. Harapan kami dengan peluncuran Customer Care Station ini dapat memberikan benefit kepada para pelanggan dan juga kepada perusahaan, sehingga diharapkan bisa men-support sektor industri otomotif nasional,” kata Agus Hendrianto, Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis IPCC Terminal Kendaraan, dalam rilis yang diterima, Jumat (25/11/2022).
Menurut Agus, dengan pendirian pos Customer Care Station di kantor pusat layanan terminal, akan memberikan tiga kemudahan. Pertama, bagi pelanggan baru bisa menjadi tempat untuk mendaftar dan mengurus administrasi layanan secara langsung. Kedua, bisa menjadi wadah untuk menerima keluhan-keluhan dan permasalahan yang akan segera ditindaklanjuti secara cepat dan tepat.
Kemudian ketiga, bisa menjadi tempat untuk meng-update data para pelanggang berikut dengan kelengkapan administrasinya. “Selama ini sudah ada layanan pelanggan melalui jalur online seperti melalui email, telepon, dan whatsapp. Kini, dengan kantor layanan terpadu yang buka setiap hari sesuai jam kantor, ” tambah Agus Hendrianto.
Andik Yoedhi selaku General Manager dari PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia yang hadir dalam acara tersebut mewakili pelanggan mengatakan, sangat menyambut dan menilai positif upaya dari IPCC Terminal Kendaraan ini.
Sedang Lilianawati selaku Manager Import & Export dari PT Isuzu Astra Motor Indonesia mengapresiasi upaya IPCC ini, karena keluhan dari pelanggan sangat beragam. Layanan ini bisa menjadi media untuk menyelesaikan keluhan itu lebih cepat dan tepat.
Customer Care Station IPCC Terminal Kendaraan menempati satu ruang yang luas dan nyaman di dekat lobi utama kantor pusat IPCC Terminal Kendaraan, Tanjung Priok, Jakarta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika