REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Turnamen bulu tangkis
Daihatsu Indonesia Masters 2023 kembali digelar pada awal tahun tepatnya 24-29 Januari 2023. Dalam dua edisi terakhir ajang ini digelar di akhir tahun secara bubble di Bali pada 26-22 November 2021 dan setahun berikutnya pada pertengahan tahun tepatnya 7-12 Juni 2022.
Ajang yang termasuk level Super 500 BWF World Tour Circuit akan diikuti lebih dari 190 atlet dengan jumlah uang hadiah sebesar 420.000 Dollar AS atau sekira Rp 6,5 miliar dan ditargetkan 30 negara akan ambil bagian.
Ketua Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Agung Firman Sampurna menyatakan kesiapan pihaknya.
"Kita selalu siap kapanpun ajang ini digelar. Bahkan tahun 2021 kita pernah menggelar 3 turnamen besar beruntun secara gelembung. Untuk tahun ini pasti kita lebih siap. Daihatsu Indonesia Masters 2023 akan jadi ajang pembuka turnamen bulu tangkis di Tanah Air," ujar dia di Jakarta, Rabu (7/12/2022).
"Sejauh ini sudah 22 negara yang memastikan ikut serta. Kita targetkan 30 negara peserta. Pendaftaran akan kita tutup 13 Desember tahun ini. Pemain kelas dunia akan ambil bagian termasuk pemain tuan rumah yang pastinya sudah tak sabar tampil di depan pendukung sendiri di Istora Senayan Jakarta," kata dia menambahkan.
"Terima kasih kepada Daihatsu atas kontribusinya terhadap kemajuan bulu tangkis Indonesia dengan menjadi sponsor Indonesia Masters Super 500 sejak tahun 2018. Kami berharap kolaborasi ini terus berjalan saling menguntungkan demi kejayaan prestasi bulutangkis Indonesia," lanjut Agung.
Pebulutangkis nasional Kevin Sanjaya Sukamuljo mengungkapkan bahwa Daihatsu Indonesia Masters telah menjadi turnamen yang luar biasa untuk mengawali musim baik bagi atlet maupun penggemar.
"PBSI sungguh luar biasa karena terus dapat melampaui batasan maksimal dan mengupayakan pertumbuhan bulu tangkis Indonesia yang stabil selama dekade terakhir. Pada turnamen yang akan datang, saya rasa semuanya dapat mengharapkan pengalaman yang tak terlupakan," ungkap Kevin.
