REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Sekolah Kampung Pemulung adalah sebuah sekolah yang didirikan oleh sejumlah mahasiswa dari Universitas Mercubuana. Muridnya terdiri dari anak–anak pemulung di kawasan kampung pemulung Ciputat.

Lokasi sekolah kampung pemulung sendiri tidak jauh dari Universitas Islam Negeri Jakarta. Pengajar di sekolah kampung pemulung ini tidak dari satu universitas saja tetapi gabungan dari beberapa universitas di Jakarta walaupun pengajar lebih banyak yang berasal dari  Universitas Islam Negeri Jakarta.

Sistem belajar mengajar dilakukan pada malam hari yaitu pada pukul 18.00 s/d 21.00 WIB setiap hari Selasa. Hal ini dikarenakan sebagian dari anak–anak tersebut harus bekerja atau memulung hingga sore hari. Selain itu ada juga dari mereka yang bersekolah.

Keadaan sekolah kampung pemulung sangat sederhana dengan atap yang sebagian hilang, dinding yang hanya terbuat dari seng, dan beralaskan dengan tiker, sedangkan buku-buku pelajaran didapatkan dari sumbangan pengajar dan teman-teman pengajar.

Keadaan dan suasana tempat yang sederhana tidak membuat anak–anak ini patah semangat dalam menuntut ilmu untuk bekal dimasa depan. Sekolah kampung pemulung adalah salah satu contoh semangat dari generasi muda dalam menuntut ilmu.  

Kepedulian generasi muda dalam bidang pendidikan sangat penting dalam membangun suatu bangsa dan negara yang lebih baik. Pemerintah seharusnya lebih memerhatikan hal seperti ini karena generasi muda adalah bibit – bibit baru untuk Indonesia yang lebih baik.

Penulis: Hutri Retno Sari (MC 14 – 4B, London School Public Relation Jakarta)

Ikuti Whatsapp Channel Republika