REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saat keramas pada malam hari, mungkin Anda tergoda untuk langsung tidur tanpa mengeringkan rambut terlebih dulu. Mata yang mengantuk menyebabkan Anda ingin langsung berbaring di tempat tidur dengan kondisi rambut yang masih basah. Namun sebaiknya jangan lagi lakukan hal itu.
Tidur dengan kondisi rambut masah bisa sangat merusak kesehatan rambut Anda. Pakar tidur Max Stephens dari The Sleep Checklist mengingatkan tentang bahaya tidur tanpa mengeringkan rambut. Dia mengatakan, integritas struktural rambut melemah saat basah dan membuatnya lebih rentan patah.
Tidur dengan rambut basah dapat membuat rambut kusut dan rapuh. Jadi, jika Anda menyadari kondisi rambut Anda tidak sebaik dulu, mungkin sudah waktunya untuk berhenti keramas pada malam hari.
"Saat Anda membolak-balik posisi selama tidur, rambut Anda tertekan. Tekanan ini dapat menyebabkan rambut patah. Saat rambut Anda basah, lebih mudah menyebabkan kerusakan dibandingkan jika kering," ujarnya seperti dilansir laman Mirror, Senin (16/1/2023).
Rambut lembap juga dapat menyebabkan bakteri tumbuh di tempat tidur dan bantal, serta dapat menyebabkan jerawat dan ketombe. Bakteri juga dapat menyebabkan masalah pernapasan jika jamur terbentuk.
Jika harus tidur dengan rambut basah, Anda harus memiliki sarung bantal tahan air karena ini akan menghentikan kelembapan menembus bantal dan akan menghentikan penumpukan jamur dan bakteri berbahaya," ujarnya.
Stephens mengatakan, kain halus menyebabkan lebih sedikit gesekan saat Anda bolak-balik saat tidur. Itu juga membantu mempertahankan minyak alami di dalam rambut yang akan menghasilkan rambut yang lebih sehat.
Rambut basah yang telah mengering selama satu jam jauh lebih baik untuk dibawa tidur. Jika Anda bisa mencuci rambut lebih awal pada hari itu, maka akan lebih baik untuk rambut. Cara terbaik untuk menghindari semua masalah ini adalah dengan menemukan rutinitas keramas dan tidur, yang memungkinkan rambut mengering sebelum tidur.
Ikuti Whatsapp Channel Republika