REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan mengingatkan kepuasan publik terhadap pemerintah di bidang penegakan hukum dipengaruhi peristiwa-peristiwa hukum. Djayadi mencontohkan penuntasan kasus dugaan pembunuhan Brigadir Yosua yang dilakukan Ferdy Sambo yang menjadi sorotan masyarakat.
"Yang pasti berbagai peristiwa termasuk di kepolisian itu berpengaruh terhadap persepsi positif atau negatif masyarakat dalam kinerja pemerintah di bidang penegakan hukum," ujar Djayadi dalam paparannya di rilis survei LSI bertajuk 'Kinerja Presiden, Pencabutan PPKM, Ketersediaan Bahan Pokok dan BBM, serta Peta Politik Terkini', Ahad (22/1/2023).
Djayadi mengatakan, sejak tiga bulan terakhir ini kinerja pemerintah di bidang hukum itu termasuk penanganan kasus Ferdy sambo itu dinilai positif oleh masyarakat. Namun demikian, jika nantinya penuntasan kasus yang sudah memasuki masa tahap penuntutan oleh jaksa dirasa tidak memenuhi keadilan, tentu akan berpengaruh kepada publik.
"Kita belum tahu, tetapi apakah itu bisa menurunkan, tentu saja bisa, kalau nanti masyarakat mempersepsi peristiwa ini secara negatif," katanya.