REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Saratoga Investama Sedaya Tbk mendukung kebijakan pemerintah dalam transisi energi. Melalui Adaro Energy Indonesia dan Merdeka Cooper, Saratoga mendukung penuh diversifikasi bisnis dari fosil ke energi terbarukan.
Direktur Investasi PT Saratoga Investama Sedaya Tbk Devin Wirawan menjelaskan, kedua perusahaan tersebut merupakan perusahaan yang basis bisnisnya adalah energi fosil tapi sudah melakukan inisiatif transformasi bisnis dalam mendukung transisi energi.
"Ini akan kami lakukan untuk mendukung program pemerintah dalam mengembangkan program energi terbarukan," ujar Devin dalam Saratoga Investment Forum, Kamis (26/1).
Devin juga menjelaskan transformasi bisnis memang membutuhkan waktu. Kata dia, butuh satu dua tahun untuk bisa memastikan peta jalan yang ditentukan berjalan dengan baik. "Tentu saja peta jalan yang juga inline dalam mendukung program pemerintah untuk menuju energi terbarukan," tambah Devin.
Devin juga mengatakan selain transisi energi, Saratoga juga mendukung hilirisasi mineral melalui langkah hilirisasi yang saat ini dilakukan Adaro dan MDKA. Adaro sedang membangun proyek besar smleter alumunium dan MDKA yang membangun smleter nikel.
"Perubahan atau transformasi ini akan dilakukan di Saratoga dan di anak perusahaan kami secara holistik," ujar Devin.