REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam rangka mendorong dan mencetak mahasiswa untuk menjalankan dan mengembangkan wirausaha serta meningkatkan program kewirausahaan di perguruan tinggi, Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Ditjen Diktiristek pada tahun 2022 membuka Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2023 pada mahasiswa dan perguruan tinggi. Program ini diselenggarakan di bawah koordinasi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi yang memenuhi syarat pada panduan untuk mengikuti program P2MW.
Nusa Mandiri Entrepreneur Center (NEC) dan Nusa Mandiri Startup Center (NSC) akan mengadakan kegiatan sosialisasi Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2023, pada Selasa (28/2/2023), melalui platform zoom meeting. Kegiatan ini diselenggarakan dengan dukungan dari Wakil Rektor II Bidang Non Akademik kampus Digital Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM) Arif Hidayat.
Kepala NEC Maruloh mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan informasi tentang Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) bagi mahasiswa yang tertarik untuk mengembangkan wirausaha. “Peserta akan mendapatkan pengetahuan mengenai Program Pembinaan Mahasiswa (P2MW) yang diprakakarsai oleh kemdikbudristek, Mahasiswa juga diharapkan mampu mengembangkan bisnis dengan mengikuti program P2MW,” katanya, dalam rilis yang diterima, Rabu (1/3/2023).
Selain itu, peserta juga akan mendapatkan inspirasi dan motivasi dari Junaedi sebagai peserta P2MW tahun 2022. Ia berharap adanya kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi pengembangan wirausaha di kalangan mahasiswa.
“Ayo mahasiswa Kampus Digital Bisnis UNM bergabung dan ikuti kegiatan ini untuk memperluas wawasan serta peluang di bidang wirausaha,” ujarnya.