Rabu 01 Mar 2023 19:06 WIB

Capaian Makro Pembangunan Provinsi Kalteng Terus Menunjukkan Peningkatan

Pemprov Kalteng terus mendorong investasi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi

Red: Gita Amanda
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran saat menyampaikan paparannya usai penandatanganan Nota Kesepakatan Bersama dengan Universitas Indonesia (UI), bertempat di Ruang Rapat A Lantai 2 Gedung PAU, Kampus UI Depok, Rabu (1/3/2023).
Foto: Pemprov Kalteng
Gubernur Kalteng Sugianto Sabran saat menyampaikan paparannya usai penandatanganan Nota Kesepakatan Bersama dengan Universitas Indonesia (UI), bertempat di Ruang Rapat A Lantai 2 Gedung PAU, Kampus UI Depok, Rabu (1/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARYA -- Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengatakan capaian makro pembangunan Provinsi Kalteng dari tahun ke tahun menunjukan peningkatan kualitas kesejahteraan dan kemandirian masyarakat. Hal ini disampaikan Gubernur Kalteng saat menyampaikan paparannya usai penandatanganan Nota Kesepakatan Bersama dengan Universitas Indonesia (UI), bertempat di Ruang Rapat A Lantai 2 Gedung PAU, Kampus UI Depok, Rabu (1/3/2023).

Sugianto Sabran mengatakan Pemprov Kalteng terus mendorong investasi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah dan tetap fokus pada prioritas pembangunan meliputi infratruktur, pendidikan, kesehatan dan perekonomian (ekspor).

Baca Juga

Pada bidang Infrastruktur, Provinsi Kalteng telah melaksanakan terobosan strategis melalui Program Multiyears untuk pembangunan dan peningkatan ruas jalan untuk membuka isolasi daerah dan menumbuhkan perekonomian masyarakat. Prioritas bidang Infrastruktur meliputi jalan, jembatan, irigasi, pengembangan pelabuhan udara dan pembangunan pelabuhan laut), dengan Pagu Indikatif Tahun 2022-2024 sebesar Rp 2,1 triliun.

Pada sektor pendidikan, Provinsi Kalteng mendukung peningkatan SDM dengan telah memberikan Bantuan Sosial Fungsi Pendidikan kepada putra/putri Kalteng yang berprestasi dan kurang mampu. “Untuk mendukung peningkatan kualitas SDM khususnya di wilayah DAS Barito dan khususnya dalam rangka mendukung pembangunan IKN maka sedang diinisiasi Pembangunan Universitas di wilayah DAS Barito dengan luas lebih kurang 50 ribu hektare,” ungkap Sugianto Sabran, dalam siaran persnya.