REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nama Efri Meldi sudah tak asing lagi bagi Satya Wacana Salatiga. Sebelum pindah ke Tangerang Hawks musim lalu dan saat ini melatih Bima Perkasa, Efri sudah14 tahun menjadi pelatih Satya Wacana.
Efri hapal betul dengan permainan mantan tim yang pernah dilatih tersebut. Ini yang dimanfaatkannya saat Bima Perkasa menghadapi Satya Wacana Salatiga pada Seri 4 IBL 2023 di Sritex Arena, Solo, Rabu (1/3/2023). Bima Perkasa menang telak 71-36.
Pada kuarter pertama, Bima Perkasa berhasil mengunci mati anak-anak Satya Wacana. Bima Perkasa memimpin dengan skor 24-9. Kemudian di kuarter kedua, mereka menambah keunggulan menjadi menjadi 43-17.
Banyak usaha yang sudah dilakukan Satya Wacana. Namun mereka hanya bisa memasukkan lima tembakan saja selama dua kuarter. Ini menjadi poin terendah Satya Wacana untuk dua kuarter pada musim 2023.
Satya Wacana sebenarnya tidak begitu buruk dalam defense. Pada kuarter kedua, Satya Wacana unggul dalam rebound dengan catatan 15-9. Namun, offense mereka berantakan. Bima Perkasa memaksa Satya Wacana melakukan enam sembilan kali turnover pada babak pertama.
Tak banyak yang dilakukan Satya Wacana di babak kedua. Mereka tetap tidak bisa meningkatkan akurasi tembakan, dan terpaksa menyerah dari Bima Perkasa, dengan skor akhir 36-71. Satya Wacana mendapatkan pelajaran berharga dari Bima Perkasa, lebih khusus lagi dari coach Efri Meldi. Bahwa mereka harus punya lebih banyak lagi opsi serangan, agar tidak mudah dibaca oleh lawan. Apalagi ketika lawan punya pelatih yang sangat mengenal tim lawan.
Kemenangan ini sangat penting bagi Bima Perkasa. Sebab, mereka bisa menyusul jumlah kemenangan Dewa United dan Pelita Jaya dengan total 11 kali menang. Bima Perkasa menjadi salah satu kekuatan besar di IBL Tokopedia 2023, atau sejak ditangani coach Efri Meldi. Sebaliknya, Satya Wacana baru sekali menang dan sudah menelan 14 kekalahan.
Dalam laga ini tiga pemain Bima Perkasa meraih dua digit poin, Cameron Jamal Colemen 15 poin, Ikram Fadhil 13 poin dan Fuquan Kahlil Niles mencetak double-double 11 poin dan 16 rebound. Pemain Satya Wacana tak ada yang mencetak double digit poin.
Bima Perkasa akan ditunggu Bali United, di hari terakhir Seri Solo. Sedangkan Satya Wacana pulang ke Salatiga, dan bersiap menyambut seri Semarang.