Kamis 09 Mar 2023 18:54 WIB

Pengunjuk Rasa Israel Berencana Blokir Perjalanan Netanyahu Ke Bandara

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu akan melakukan kunjungan ke Italia.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nidia Zuraya
Puluhan ribu orang Israel protes terhadap rencana oleh pemerintah baru Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk merombak sistem peradilan, di Tel Aviv, Israel, Sabtu, 4 Maret 2023.
Foto: AP Photo/Tsafrir Abayov
Puluhan ribu orang Israel protes terhadap rencana oleh pemerintah baru Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk merombak sistem peradilan, di Tel Aviv, Israel, Sabtu, 4 Maret 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Pengunjuk rasa Israel pada Kamis (9/3/2023) mengintensifkan penentangan mereka terhadap rencana pemerintah untuk merombak peradilan. Para pengunjuk rasa berencana memblokir rute Perdana Menteri Benjamin Netanyahu ke bandara menjelang perjalanan resmi ke luar negeri dan saat menteri pertahanan AS berkunjung.

Pengunjuk rasa merencanakan 'hari perlawanan terhadap kediktatoran' pada Kamis.  Orang tua dan anak-anak melakukan protes di seluruh negeri.

Baca Juga

Bahkan beberapa pengunjuk rasa membarikade kantor sebuah wadah pemikir konservatif yang membantu memelopori perubahan yudisial. Para pengunjuk rasa berencana memblokir jalan raya menuju bandara internasional utama Israel menjelang keberangkatan Netanyahu ke Roma untuk kunjungan kenegaraan.

Polisi telah berjanji untuk mencegah gangguan tersebut. Media Israel melaporkan, gangguan tersebut dapat memaksa Netanyahu mengubah rencana perjalanannya ke bandara.