Selasa 14 Mar 2023 10:24 WIB

Komisi IV DPR RI Usul Program Petani Milenial Diganti Petani Muda Jabar Bangkit

Adanya kenaikan kebutuhan dan ancaman global tentang krisis pangan. 

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Seminar Nasional bertajuk
Foto: Istimewa
Seminar Nasional bertajuk

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Regenerasi petani sangat diperlukan disaat kebutuhan pangan menjadi sangat fundamental. Apalagi saat ini, adanya kenaikan kebutuhan dan ancaman global tentang krisis pangan. 

Belum lagi, kata anggota Komisi IV DPR RI Ono Surono, adanya pandemi covid 19 dan perang Rusia Ukraina. "Regenerasi Petani akan berjalan bila diikuti dengan konsistensi pemerintah dalam menjalankan program yang menyelesaikan masalah dasar pertanian, yaitu lahan, irigasi, sarana prasarana, regulasi, kelembagaan, permodalan dan hilirisasi," ujar Ono saat menjadi pembicara dalam Seminar Nasional bertajuk "Peran Petani Muda Sebagai Pilar Penting Dalam Upaya Menghadapi Krisis Pangan Global" di UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Senin petang. (13/3).

Menurut Ono, yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Jabar ini, program pertanian mayoritas berasal dari Kementerian Pertanian dan nilainya terus menurun setiap tahunnya. Bahkan dari info yang didapatnya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat hanya menganggarkan program-program pertanian tidak lebih dari 1-2 persen dari seluruh APBD Jawa Barat.

Saat biaya produksi kecil, kata Ono, maka pendapatan petani akan lebih besar. Sehingga, akan membukakan mata anak muda tentang usaha pertanian yang menguntungkan