REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Politik Usep S Achyar menilai, Menteri BUMN Erick Thohir sebagai calon Wakil Presiden (Cawapres) kuat dalam bursa pemilihan presiden (pilpres) 2024 mendatang. Salah satu keunggulan yang dimiliki oleh menteri terbaik dan andalan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini adalah memiliki massa pemilih tersebar merata di seluruh wilayah Indonesia.

“Massa pemilih Pak Erick Thohir ini juga tersebar merata di seluruh Indonesia tidak hanya dari kalangan tertentu saja,” ujar Achyar dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Ahad (20/3/2023).

Hal ini juga tidak lepas dari rekam jejak Erick Thohir sebagai pemimpin sebelum berkecimpung di pemerintahan. Mengingat sebelumnya Eks Presiden Inter Milan ini adalah mantan Ketua TKN Presiden Jokowi di pilpres 2019 lalu.

Saat itu, Erick Thohir berhasil mengkonsolidasikan partai koalisi dan menjalankan mesin pemenangan di seluruh wilayah Indonesia. Karena itu, ia berhasil mengantarkan Presiden Jokowi untuk memimpin untuk periode selanjutnya.

Dalam hal ini, Achyar melihat Erick Thohir juga mampu mendapatkan dukungan dari para pendukung Presiden Jokowi lantaran memiliki hubungan dekat dengan orang nomor satu di Indonesia tersebut.

“Sebagai Ketua TKN Presiden Jokowi itu juga memberikan dampak terhadap potensi Erick Thohir, ia bisa menghimpun dukungan dari para pendukung Presiden Jokowi di seluruh wilayah Indonesia,” ucap Achyar.

Terakhir, Erick Thohir kini juga memiliki ruang gerak secara nasional sebagai salah satu menteri Presiden Jokowi. Ia bebas bergerak ke berbagai pelosok daerah di Indonesia dalam menjalankan tugas sebagai menteri.

Berbeda dengan kandidat yang merupakan kepala daerah, di mana memiliki keterbatasan ruang gerak untuk menghimpun suara di masyarakat.

“Erick Thohir juga merupakan menteri yang selalu diandalkan oleh Presiden Jokowi untuk urusan pemerintahan, sehingga masyarakat banyak yang mengetahui jika Erick Thohir adalah orangnya Presiden Jokowi,” kata Achyar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika