In Picture: Ojek Perahu Suku Bajau di Gorontalo
Suku Bajau merupakan suku nomaden yang berpindah-pindah ke berbagai perarian..
Rep: Adiwinata Solihin/ Red: Yogi Ardhi
Warga Suku Bajau menggunakan jasa ojek perahu di perkampungan Bajau Torosiaje, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Sabtu (25/3/2023).Masyarakat Bajau menggunakan jasa ojek perahu untuk beraktivitas dari daratan menuju perkampungan yang berada di atas laut atau sebaliknya dengan biaya Rp5.000 sekali naik. (FOTO : ANTARAFOTO/Adiwinata Solihin)
Foto aerial ojek perahu membawa penumpang menuju perkampungan Bajau Torosiaje, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Sabtu (25/3/2023). Masyarakat Bajau menggunakan jasa ojek perahu untuk beraktivitas dari daratan menuju perkampungan yang berada di atas laut atau sebaliknya dengan biaya Rp5.000 sekali naik. (FOTO : ANTARAFOTO/Adiwinata Solihin)
Warga Suku Bajau menggunakan jasa ojek perahu di perkampungan Bajau Torosiaje, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Sabtu (25/3/2023). Masyarakat Bajau menggunakan jasa ojek perahu untuk beraktivitas dari daratan menuju perkampungan yang berada di atas laut atau sebaliknya dengan biaya Rp5.000 sekali naik. (FOTO : ANTARAFOTO/Adiwinata Solihin)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, POHUWATO -- Suku Bajau dikenal sebagai suku nomaden yang berpindah-pindah di laut. Aktivitas dan kemampuan melaut mereka tidak diragukan sejak lama. Tidak melaut, tempat tinggal mereka pun berada di atas laut.
Untuk beraktivitas menuju daratan Suku Bajau menggunakan jasa ojek perahu di perkampungan Bajau Torosiaje, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, Sabtu (25/3/2023)
Masyarakat Bajau menggunakan jasa ojek perahu untuk beraktivitas dari daratan menuju perkampungan yang berada di atas laut atau sebaliknya dengan biaya Rp5.000 sekali naik.
sumber : ANTARA FOTO
Advertisement