REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pengusaha Finlandia Thomas Ziliacus mengatakan, ia bisa membeli Liverpool jika tawarannya untuk mengambil alih Manchester United (MU) tidak berhasil. Pria kelahiran Helsinki itu mengeklaim telah melakukan penawaran pembelian MU pada awal pekan ini.
Namun dilaporkan penawarannya di bawah pengusaha Qatar Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani dan miliarder Inggris Sir Jim Ratcliffe. Ziliacus mengajukan penawaran melalui XXI Century Capital, sebuah perusahaan investasi yang dimiliki oleh perusahaan induknya.
Pengusaha 69 tahun itu ingin membeli setengah dari klub dan setengahnya ingin dibeli oleh penggemar. Dengan demikian, penggemar memiliki hak suara yang sama dalam pengambilan keputusan melalui aplikasi.
"Begini, kami pasti akan menjajaki opsi lain dan ipar saya akan sangat senang karena timnya adalah Liverpool," kata Zilliacus kepada jurnalis Ben Jacobs ketika ditanya apakah dia bisa pindah ke Liverpool sebagai gantinya, dilansir dari Tribalfootball, Sabtu (25/3/2023).
Ziliacus menegaskan akan melihat peluang lain bahkan sebelum melirik MU telah melihat peluang-peluang yang mungkin bisa dijejaki. Ia mengatakan jika memang MU menyatakan menolak tawarannya, maka ia akan mengalihkan ke klub lain.
Sheikh Jassim dan Ratcliffe adalah dua kandidat kuat untuk mengambil alih Iblis Merah. Keduanya telah bertemu dengan pejabat klub beberapa waktu lalu. Namun pihak keluarga Glazer sebagai pemilik MU saat ini masih kokoh di angka 6 miliar poundsterling untuk melepas klubnya. Hal ini yang membuat keputusan belum juga diambil.
Ratcliffe menyatakan enggan mengeluarkan uang secara bodoh untuk membeli MU. Hal tersebut membuka peluang bagi pesaingnya Sheikh Jassim untuk memenangkan persaingan.