Selasa 04 Apr 2023 12:45 WIB

Polandia Serahkan Kiriman Pertama Pesawat Tempur ke Ukraina

Polandia telah menyerahkan kiriman pertama pesawat tempur MiG-29 ke Ukraina

Angkatan Udara Polandia menerbangkan pesawat buatan Rusia MiG-29 (atas) dan jet tempur F-16 selama pameran udara di Radom, Polandia, 27 Agustus 2022. Pemerintah Polandia akan mengerahkan semua jet tempur MiG-29 miliknya ke Ukraina.
Foto: AP Photo/Alik Keplicz
Angkatan Udara Polandia menerbangkan pesawat buatan Rusia MiG-29 (atas) dan jet tempur F-16 selama pameran udara di Radom, Polandia, 27 Agustus 2022. Pemerintah Polandia akan mengerahkan semua jet tempur MiG-29 miliknya ke Ukraina.

REPUBLIKA.CO.ID, WARSAWA - Polandia telah menyerahkan kiriman pertama pesawat tempur MiG-29 ke negara tetangga Ukraina untuk membantu melawan serangan Rusia.

"Menurut informasi yang saya terima, proses transfer kiriman pertama MiG-29 Polandia ke Ukraina telah selesai," kata kepala Kantor Kebijakan Internasional Presiden Polandia, Marcin Przydacz, kepada radio RMF FM, Senin (3/4/2023).

"Dalam kunjungan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy ke Polandia, pasti akan ada pembicaraan tentang dukungan lebih lanjut," kata dia, menambahkan.

Presiden Polandia Andrzej Duda akan berbicara dengan Zelenskyy pada Rabu (5/4/2023) tentang pengiriman berikutnya pesawat tempur MiG-29 untuk Ukraina.

Pesawat tempur MiG-29 yang akan dikirim ke Ukraina adalah pesawat buatan pertama pascaSoviet, yang telah ditarik dari Angkatan Udara Polandia.

Przydacz tidak merinci berapa banyak pesawat tempur MiG-29 yang sudah ada di Ukraina. Pada 17 Maret lalu, Duda mengatakan bahwa empat pesawat akan dikirim pada gelombang pertama.

"Pengiriman berikutnya sedang disiapkan dan mungkin akan diserahkan berturut-turut," kata Presiden Duda.

Sehari kemudian, Slowakia juga mengumumkan keputusannya untuk mengalihkan pesawat jenis itu ke Ukraina. Slowakia akan mengirimkan 13 unit, yang beberapa diantaranya kemungkinan akan digunakan untuk suku cadang.

Polandia tidak akan memberikan semua MiG-29 karena beberapa unit pesawat masih digunakan oleh pilot dari Pangkalan Udara Taktis ke-22 di Malbork, Polandia utara.

Pilot Ukraina dilaporkan sangat mengenal jet tersebut karena negara itu telah menggunakannya selama bertahun-tahun.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement