Jumat 07 Apr 2023 15:12 WIB

Patroli Ditingkatkan, Tim Prabu di Bandung Diaktifkan Kembali

Tim Prabu memiliki tugas khusus untuk cepat mendatangi tempat kejadian.

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Agus Yulianto
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono
Foto: Dok Polda Metro Jaya
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jajaran Polrestabes Bandung melakukan patroli rutin yang ditingkatkan di sejumlah wilayah di Kota Bandung, Kamis (6/3/2023) malam. Tim Prabu yang sempat dibubarkan kini kembali diaktifkan.

"Hari ini karena besok adalah tanggal merah, kami Polrestabes Bandung melaksanakan patroli rutin ditingkatkan, patroli bersama seluruh satuan yang ada di Polrestabes Bandung," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono kepada wartawan di Cikapayang, Dago, Kota Bandung, Kamis (6/3/2023).

Dia mengatakan, satuan yang melakukam patroli mulai dari Samapta, Satlantas, dan lainnya. Budi melanjutkan keberadaan tim Prabu pun diaktifkan kembali untuk melakukan patroli.

"Di sini ada Samapta, Satlantas, dan lainnya, terutama kami menggiatkan kembali patroli dari tim Prabu yang dulu pernah ada untuk mengamankan Polrestabes Bandung," katanya.

Tidak hanya memantau kondisi di Kota Bandung, tim pun mengecek lokasi pos pengamanan yang akan didirikan di tempat tempat rawan. Seluruh jajaran mulai dari tingkat polres dan polsek berkeliling melakukan patroli memberikan rasa aman dan nyaman.

"Sudah saya perintahkan, tim Prabu mulai malam ini sampai ke depannya akan aktif kembali untuk mengamankan wilayah Kota Bandung, yaitu tim yang akan motoris melaksanakan pengamanan menjaga keamanan khususnya kejahatan keras pada malam hari maupun kegiatan lain, baik itu tawuran, begal, dan lainnya," katanya.

Budi mengatakan, tim Prabu bertugas mengamankan di luar fungsi-fungsi yang ada dari Samapta, Lantas, dan lainnya. Tim Prabu memiliki tugas khusus karena menggunakan sepeda motor untuk cepat mendatangi tempat kejadian.

"Kecepatan mengurai apabila ada kejadian kejadian kerumunan konvoi bermotor, termasuk jika ada begal harus cepat mendatangi TKP dan mengungkap penanganan, penangkapan pelakunya," katanya.

DiIa mengatakan, mereka harus dapat mengantisipasi peristiwa pencurian dengan kekerasan, pemberatan dan curanmor. Mereka harus bergerak cepat dan siap ada kapan pun dibutuhkan.

"Saya baru dua hari di sini memang alhamdulillah selama saya dua hari di sini situasi masih aman, kondusif, kalaupun ada kejadian itu normatif orang melapor, tapi alhamdulillah memang berkat kerja keras partisipasi masyarakat dan sinergitas TNI Polri alhamdulillah Kota Bandung situasinya masih kondusif," katanya.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement