Rabu 19 Apr 2023 22:35 WIB

Pelatih Sevilla Kirim Peringatan ke MU Jelang Leg II Perempat Final Liga Europa

Sevilla dan MU masih memiliki kans besar untuk lolos ke putaran selanjutnya.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Sevilla Jose Luis Mendilibar beraksi selama laga leg pertama perempat final UEFA Liga Europa antara Manchester United and Sevilla di Manchester, Inggris, 13 April 2023.
Foto: EPA-EFE/ADAM VAUGHAN
Pelatih Sevilla Jose Luis Mendilibar beraksi selama laga leg pertama perempat final UEFA Liga Europa antara Manchester United and Sevilla di Manchester, Inggris, 13 April 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Sevilla Jose Luis Mendilibar memberi peringatan keras terhadap Manchester United (MU) jelang bentrokan kedua perempat final Liga Europa 2022/2023 di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, Jumat (21/4/2023). Luis Mendilibar mengeklaim, Los Nervionenses merupakan salah satu tim yang memiliki tradisi hebat di kompetisi Liga Europa.

"Dalam kompetisi ini jelas Sevilla adalah klub besar. Tapi, kami tidak boleh takut. Kami harus memikirkan diri kami lebih dulu," kata Mendilibar menegaskan kepada Evening Standard dilansir Sportskeeda, Rabu (19/4/2023).

Baca Juga

Kedua tim masih memiliki kans besar untuk lolos ke putaran selanjutnya lantaran bermain imbang 2-2 pada pertemuan pertama di Stadion Old Trafford tengah pekan lalu.

Rival sekota Real Betis itu merupakan klub tersukses dengan koleksi enam trofi Liga Europa diikuti Inter Milan, Juventus, dan Liverpool dengan masing-masing memiliki tiga gelar. Sedangkan calon lawan Manchester United baru mengemas satu trofi Liga Europa pada 2017 saat masih dibesut pelatih Jose Mourinho.

Untuk itu, Mendilibar meminta Suso Fernandez dan kawan-kawan bisa menjaga fokus hingga akhir pertandingan. Pasalnya, klub asal Andalusia berhasrat menjuarai gelar ketujuh Liga Europa musim ini.

Lebih lanjut Mendilibar ditanya soal ketersediaan penyerang haus gol MU, Marcus Rashford, pada laga kali ini. Ia menilai, tim tidak terpengaruh dengan kehadiran striker asal Inggris di skuad Erik ten Hag.

"Rashford adalah salah satu pemain terbaik saat ini, tetapi kami tidak akan mengubah mentalitas atau ide kami apakah Rashford bermain atau tidak," sambung entrenador 62 tahun.

Musim ini, Sevilla memang cukup terpuruk di La Liga Spanyol. Tim besutan Jose Luis Mendilibar bahkan masih tercecer di peringkat 13 klasemen. Akan tetapi, ketika mentas di ajang Liga Europa, Sevilla seolah menjadi monster yang berbeda.

Pada play-off babak 16 besar, Sevilla menyingkirkan wakil Belanda PSV Eindhoven dengan agregat 3-2. Youssef En-Nesyri dan kolega kalah saat tandang, tapi menang di kandang. Cerita serupa juga terjadi ketika Sevilla mengeliminasi Fenerbahce dengan agregat 2-1 di babak 16 besar.

Melawan MU di perempat final, Sevilla meraih hasil imbang 2-2 pada leg pertama di Inggris. Sempat tertinggal 0-2 oleh sepasang gol Marcel Sabitzer, beruntung dewi fortuna masih menaungi Los Rojiblancos sebagai rajanya kompetisi ini. Gol bunuh diri Tyrell Malacia menit ke-84 dan Harry Maguire menit ke-92 menghindarkan Sevilla dari kekalahan membuanya tetap unbeaten melawan Iblis Merah.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement