Ahad 23 Apr 2023 21:46 WIB

Kunjungan Jokowi Dongkrak Kunjungan Wisatawan ke Labuan Bajo

Presiden Jokowi memilih untuk berkunjung ke Gua Batu Cermin.

Keindahan pesisir Labuan Bajo, tempat Jokowi dan keluarga berwisata.
Foto: dokpri
Keindahan pesisir Labuan Bajo, tempat Jokowi dan keluarga berwisata.

REPUBLIKA.CO.ID, LABUAN BAJO -- Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) menyebut kunjungan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan keluarga ke Gua Batu Cermin Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi ajang promosi wisata daerah.

"Selamat berlibur Pak Presiden dan keluarga besar. Terima kasih telah memilih Labuan Bajo," kata Direktur Utama BPOLBF Shana Fatina, di Labuan Bajo, Ahad (23/4/2023).

Baca Juga

Presiden Jokowi bersama Ibu Negara Iriana Jokowi dan anak-cucu telah tiba di Labuan Bajo, Sabtu (22/4) malam.

Dalam liburan hari pertama di Labuan Bajo, Presiden Jokowi memilih untuk berkunjung ke Gua Batu Cermin.

Di sana, Presiden Jokowi mengajak dua cucunya, Jan Ethes dan La Lembah Manah untuk masuk ke dalam gua.

Setelah menikmati keindahan gua alami itu, Presiden Jokowi juga membeli produk UMKM seperti kain tenun, topi pantai, dan gelang. Topi dan gelang itu dibelikan khusus bagi kedua cucunya.

Sedangkan istri dari Gibran Rakabuming, Selvi Ananda juga membeli tas motif dari pelaku UMKM lokal yang berjualan di halaman gua.

Kunjungan Presiden Jokowi di destinasi wisata itu, kata Shana dapat menjadi momen promosi wisata daerah.

Shana pun berharap usai kunjungan Presiden, semakin banyak wisatawan melirik destinasi alam itu dan banyak produk UMKM yang terjual.

Dia juga meminta masukan dan saran bagi pengembangan pariwisata Labuan Bajo ke depan.

"Semoga Labuan Bajo makin nyaman untuk wisatawan dan bisa memberikan manfaat besar sebagaimana dicita-citakan," ujar Shana.

Para pelaku UMKM yang memamerkan produk di depan halaman Gua Batu Cermin merasa bahagia dan bangga dengan kedatangan Kepala Negara Indonesia ini.

Mereka tak menyangka orang nomor satu di Indonesia itu berkunjung dan membeli produk UMKM lokal.

"Presiden Joko Widodo sangat merakyat. Ia membeli produk masyarakat dan ini hal yang sangat kami banggakan," ujar Ravika, penjual dari Kananta Art Shop.

Dia pun berharap dukungan bagi usaha pelaku UMKM terus mengalir dari berbagai pihak.

Dengan demikian, UMKM dapat terus tumbuh dan naik kelas sebagaimana cita-cita pemerintah pusat saat ini.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement