REPUBLIKA.CO.ID, BUKITTINGGI -- Tingkat kunjungan ke objek wisata di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, selama libur Lebaran 2023 mencapai 67 ribu lebih dengan pendapatan asli daerah (PAD) mencapai Rp1,4 miliar lebih. "Dari data yang kami himpun, jumlah kunjungan objek wisata berbayar di Kota Bukittinggi terhitung selama libur lebaran itu berjumlah 67.058 orang pengunjung," kata Kepala Dinas Pariwisata Bukittinggi, Rofie Hendriadi Bukittinggi, Rabu (26/4/2023).
Ia menyebutkan, jumlah kunjungan sejak Jumat (21/4/2023) hingga Selasa (25/4/2023) itu berhasil menyumbangkan pendapatan daerah hingga Rp1,4 miliar. Menurutnya objek wisata berbayar utama di Kota Bukittinggi meliputi Taman Panorama Lubang Jepadang, Benteng Fort De Kock dan juga Taman Marga Satwa Bukittinggi Kinantan (TMSBK).
TMSBK atau Kebun Binatang merupakan objek wisata utama yang paling memberikan nilai PAD terbesar di Kota Bukittinggi. Sepanjang 2022, TMSBK berhasil memberi PAD terbesar di Bukittinggi dengan nilai mencapai Rp 24,2 miliar. Ia mengatakan, pihaknya menerima saran dan kritik membangun dari seluruh wisatawan yang berkunjung ke objek wisata.
"Ada keluhan dari pengunjung TMSBK terkait penumpukan di gerbang utama dengan lokasi yang masih berpanas-panasan. Kami menerima saran ini untuk ditindaklanjuti dan sementara kami tambahkan pintu masuk alternatif agar wisatawan tidak menumpuk di gerbang utama," ujarnya.
Ia menambahkan, imbauan agar objek wisata di Bukittinggi selalu dijaga bersama terkait pemeliharaan dan kebersihannya. "Tahun lalu banyak laporan tanaman dirusak dan sampah berserakan. Kini kami tambahkan tempat sampah dan pengawasan serta minta partisipasi pengunjung untuk sama menjaga kebersihan dan keamanan," sebutnya.