REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN di Indonesia akan segera berlangsung dan digelar di Jakarta serta Labuan Bajo, NTT. Sebagai wujud mendukung penyelenggaraan ajang internasional tersebut, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk memastikan kesiapan seluruh infrastruktur telekomunikasi jelang KTT yang akan digelar pada 7 Mei di Jakarta, serta 9-11 Mei di Labuan Bajo.
Tak hanya kesiapan infrastruktur telekomunikasi untuk KTT ASEAN 2023, Telkom Group juga memastikan kualitas dan keamanannya untuk digunakan sepanjang acara berskala internasional ini berlangsung. Vice President Corporate Communication Telkom Andri Herawan Sasoko mengatakan Telkom Group berkomitmen menyediakan seluruh sarana dan prasarana telekomunikasi terbaik untuk menunjang KTT ASEAN 2023.
"Kami berupaya memastikan seluruh pengalaman dan aktivitas para delegasi negara-negara ASEAN pada KTT ASEAN 2023 tidak akan terkendala dalam hal komunikasi dan konektivitas," ujar Andri dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (2/5/2023).
Andri mengatakan, Telkom telah menyiapkan seluruh jaringan utama dan pendukung demi menjamin kelancaran komunikasi dan interaksi para peserta KTT sehingga dapat berkegiatan tanpa kendala dan menikmati seluruh pengalaman terbaik selama berada di Indonesia. Salah satu persiapan yang dilakukan ialah meningkatkan kualitas dan kapasitas sejumlah Base Transceiver Station (BTS) di Labuan Bajo.
"Telkom juga membantu pemeliharaan kualitas jaringan internet berbasis fiber optic (FO) di Labuan Bajo," ucap Andri.
Selain itu, lanjut Andri, Telkom menempatkan berbagai layanan untuk menunjang kebutuhan telekomunikasi peserta KTT ke-42 ASEAN sejak tiba di Bandara Komodo hingga lokasi acara puncak di Hotel Meruorah. Kehadiran berbagai layanan juga bisa ditemukan di area kegiatan para delegasi, tamu, dan media yang meliput KTT ASEAN 2023 yakni Hotel Ayana, Hotel Bintang Flores, Mice Golo Mori, Plataran, hingga Puncak Waringin.
Andri menyampaikan persiapan transportasi infrastruktur Telkom pada jaringan pengumpan (feeder) second route dan main route juga telah mencapai 100 persen. Selain itu, Telkom telah menyediakan BTS dan tambahan BTS Combat untuk memastikan adanya koneksi terbaik selama konferensi berlangsung.
"Kesiapan jaringan seluler selama penyelenggaraan KTT ASEAN 2023 telah optimal. Kami memastikan Satellite News Gathering (SNG) untuk media massa bisa beroperasi tanpa hambatan mengandalkan TV pool dari SEA Today," sambung Andri.
Andri menyampaikan seluruh operasional dan telekomunikasi selama KTT ASEAN 2023 kami jaga secara ketat mengandalkan sistem dan SDM terbaik yang prosesnya dieskalasi hingga tingkat nasional. Andri meyakini kelancaran komunikasi dan konektivitas selama KTT ASEAN 2023 dapat menambah catatan positif Indonesia sebagai tuan rumah dan Keketuaan ajang tersebut, sehingga makin mengukuhkan posisi negara ini sebagai aktor kunci dan penting di Asia Tenggara. Rencananya, KTT ASEAN ke-42 akan dihadiri 11 kepala negara dari semua anggota ASEAN dan negara sahabat. Delegasi yang menyertai para kepala negara diperkirakan mencapai 550 orang.
"Keketuaan Indonesia pada KTT ASEAN ke-42 merupakan kesempatan yang sangat baik untuk semua pihak dapat menunjukkan bahwa Indonesia selalu dapat diandalkan di kancah internasional," kata Andri.